Semangat Petualang Tidak Kenal Batas Usia dan Generasi
ASKARA - Perjalanan Indira Sarasvati anggota Elpala angkatan 9, menuju puncak Gunung Kerinci bersama Onaria Fransisca, senior angkatan 1 Elpala SMA 68 Jakarta, sungguh mengesankan! Keberangkatan mereka bukan sekadar mendaki gunung tertinggi di Sumatra, tetapi juga sebagai bagian dari misi revitalisasi dan pembuatan film dokumenter atas peristiwa hilangnya Yudha Sentika pada 23 Juni 1990.
Sebagai anggota komunitas @elpala.68, keakraban dan saling menghargai yang tinggi terasa di setiap langkah perjalanan mereka. Meskipun mereka berasal dari generasi yang berbeda, tidak ada batasan usia yang menghalangi semangat dan kerjasama mereka. Indira dan Onaria menunjukkan bahwa petualangan dan persahabatan bisa melampaui segala perbedaan.
Perjalanan ini dimulai dengan persiapan matang dan latihan fisik yang intens. Mereka harus memastikan, mereka siap menghadapi tantangan cuaca dan medan Gunung Kerinci yang terkenal ganas. Masing-masing dari mereka membawa peralatan yang diperlukan, seperti tenda, makanan, dan obat-obatan, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama ekspedisi.
Saat mereka mulai mendaki, setiap langkah diiringi oleh cerita-cerita lama dan kenangan masa lalu yang dibagikan oleh Onaria. Sebagai senior yang berpengalaman mendaki gunung di dalam maupun luar negeri, Onaria memberikan banyak wawasan dan tips berguna yang membantu Indira memahami lebih dalam tentang dunia pendakian dan pentingnya persiapan mental dan fisik.
Puncak Gunung Kerinci yang diselimuti kabut tebal dan angin kencang tidak menghalangi semangat mereka. Sesampainya di puncak, mereka merasakan kebanggaan yang luar biasa. Momen ini bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga bentuk penghormatan dan peringatan bagi Yudha Sentika serta semangat petualang yang terus hidup di dalam komunitas Elpala.
Perjalanan ini tidak hanya meninggalkan jejak di puncak Gunung Kerinci, tetapi juga menguatkan ikatan antara anggota Elpala. Mereka kembali dengan cerita-cerita baru, semangat yang diperbarui, dan rasa persahabatan yang semakin kuat. Ekspedisi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat petualangan tidak mengenal usia dan generasi.
Komentar