Babinsa Posramil Biak Timur Hadiri Tradisi Barapen dalam Rangka Pengatapan Kantor Balai Kampung Sepse
ASKARA - Babinsa Posramil 1708-01/Biak Timur Kopka Absalom Dimara menghadiri tradisi barapen atau yang dikenal dengan bakar batu dalam rangka pengatapan seng Kantor Balai Kampung Sepse. Acara berlangsung di Kampung Sepse, Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Minggu (19/5/2024).
Babinsa Koramil Posramil 1708-01/Biak Timur Kopka Absalom Dimara, Kadistrik Biak Timur Simon Rumpaisum, S.H.(kemeja putih), dan Plt. Kepala Kampung Sepse Wilem Ansek (pakaian warna cokelat) saat acara barapen yang digelar dalam rangka pemasangan atap seng Kantor Balai Kampung Sepse. (Foto: Penerangan Kodim 1708/BN)
Babinsa Kopka Absalom Dimara ikut barapen bersama Pemerintahan Balai Kampung Sepse dan masyarakat Sepse. (Foto: Penerangan Kodim 1708/BN)
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadistrik Biak Timur Simon Rumpaisum, S.H, Plt Kepala Kampung Sepse Wilem Ansek, Babinsa Posramil 1708-01/Biak Timur Kopka Absalom Dimara, Mananwir Bar Wamuren Obet Ansek, Pdt Jeams Rijoli, dan warga Kampung Sepse.
Tradisi barapen merupakan cara memasak tradisional yang diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat Biak Numfor. Tradisi ini seringkali dilakukan pada acara-acara besar, seperti perkawinan, pertemuan adat, dan acara adat lainnya.
Di sela-sela kegiatan tersebut, Kopka Absalon Dimara menyampaikan bahwa tradisi barapen biasanya dilakukan pada saat ada peristiwa penting. Dalam hal ini, barapen dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur dan bentuk persetujuan serta dukungan masyarakat atas pembangunan dan pengatapan Kantor Balai Kampung Sepse.
“Tradisi barapen (bakar batu) ini bukan hanya sekadar memasak, tetapi juga sebagai wujud rasa syukur kami atas pencapaian pembangunan Kantor Balai Kampung ini. Melalui acara ini, kami berharap dapat memperkuat kebersamaan dan gotong-royong antar warga Kampung Sepse,“ ungkap Kopka Absalom Dimara.
Tradisi barapen menjadi salah satu cara bagi masyarakat Biak Numfor untuk menjaga dan melestarikan budaya serta mempererat hubungan antar sesama warga.
"Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Papua untuk terus menjaga tradisi dan kebudayaan yang telah diwariskan oleh leluhur mereka,“ tandas Kopka Absalon Dimara. (Pen Kodim 1708/BN)
Komentar