ASKARA - Kabar duka menyelimuti wartawan Indonesia. Salah satu wartawan merdekanews.co, Dodi Pambudi meninggal dunia dalam usia 55 tahun, Jumat (19/1), pukul 13.00, di kediamannya di kawasan Kalisari, Cijantung, Jakarta Utara.

Kabar duka tersebut disampaikan salah satu anaknya melalui status WhatsUpp pribadi Dodi Pambudi, "Assalamualaikum wr wb, innalilahi wainailaihi rojiun, ini dengan anaknya Pambudi Widodo, mohon maaf jika Bapak saya mempunyai kesalahan yang disengaja / tidak disengaja baik secara lisan / perbuatan. Bapak saya telah meninggal Dunia pada hari ini sekitar pukul 13.00. mohon doanya ya semuanya. Terima kasih banyak."

Dodi Pambudi yang dikalangan teman-teman seprofesi akrab disapa "Babeh" menutup lembar kehidupan dengan tenang di tengah keluarga tercinta. Beberapa rekan wartawan kompak mendatangi rumah duka, mengantarkan doa-doa agar kiranya Babeh diterima di sisi-Nya.

Sejumlah karangan bunga ucapan dukacita juga datang dari beberapa instansi. Antara lain PT Elnusa Tbk, PT Patra Drilling Company (PDC), dan PT Tempo Media Grup. 

Di kalangan wartawan, Dodi dikenal sebagai sosok yang mencintai pekerjaannya, dia tidak gampang menyerah dan sosok pribadi yang mudah akrab dengan siapapun, serta selalu siap membantu terutama dalam pemberitaan. 

"Beberapa hari lalu sempat mengeluh sakit. Mau berobat belum ada biaya," ungkap salah satu redaktur Askara.co, M Husni, Minggu (21/1). 

Sementara, salah satu rekan almarhum lainnya, Pemimpin Redaksi Sketsindonews.com Hengki Lumban Toruan, mengaku tidak percaya atas kepergian Dodi Pambudi, karena 2 jam sebelum Dodi meninggal dunia, sekitar pukul 11, Dodi masih komentar di grup WhatsUpp wartawan. 

"Mohon informasi dong terkait berita duka ini, saya baru liat status... tadi pak @⁨Dodi Pambudi⁩ masih ada komunikasi di group ini," tulis Hengki di grup WA wartawan. 

Selamat jalan Dodi Pambudi, kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian teman dan sahabat yang telah berjuang untuk memberikan informasi berharga kepada masyarakat di tanah air. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.