Jumat, 19 April 2024 | 18:15
NEWS

Budayawan Mohamad Sobary Sebut Anies Bukan Pembohong, Tapi Ambisius yang Tak Pandai Bekerja

Budayawan Mohamad Sobary Sebut Anies Bukan Pembohong, Tapi Ambisius yang Tak Pandai Bekerja
Anies Jadi Kader Pemuda Pancasila, tunjukkan kartu anggota (Dok Istimewa)

ASKARA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diusung Partai Nasdem untuk maju sebagai kandidat calon presiden dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Terkait hal itu, sejumlah sorotan langsung tertuju kepada Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Salah satunya dari Budayawan Mohamad Sobary. Menurut Sobary, Anies Baswedan sebagai orang yang tidak pandai bekerja. 

Sobary mengatakan, Tuhan tidak membimbing Anies Baswedan dan menyoroti upaya yang dilakukan Anies demi cita-cita politiknya.

"Bagi saya, kalau seseorang begitu mati-matian untuk mencapai cita-cita politik, ahli-ahli agama bilang, kalau begitulah watak manusia, Tuhan boleh mengizinkan barangkali. Tapi Tuhan tidak akan membimbing dia (Anies, red) lebih lanjut," ujar Mohamad Sobary saat berbincang dengan Refly Harun di akun Youtube Refly Harun, dikutip Sabtu (5/11). 

Untuk diketahui, video di akun Youtube Refly Harun itu diunggah pada 25 Desember 2021 lalu. 

Namun, ucapan Sobary di video tersebut kembali viral di media sosial, baik aplikasi perpesanan WhatsApp maupun TikTok.

Sobary juga menjelaskan perjalanan karier Anies Baswedan menjadi rektor di Universitas Paramadina. 

Menurut Sobary, Anies Baswedan mendapatkan jabatan rektor dengan cara culas.

Kata Sobary, tadinya jabatan Rektor Paramadina sudah dimenangkan oleh Yudi Latif, tetapi direbut oleh Anies. 

"Masuknya Anies ke Paramadina itu ngerebut jabatannya Yudi Latif. Bagi saya itu nyoreng," ujar Sobary.

"Nah, Yudi Latif itu sudah terpilih, tapi dianulir oleh yayasan. Yayasan itu ada di antaranya Anies bilang itu pamannya. Yayasan itu menganulir kemenangan Yudi Latif untuk kemudian diberikan kepada Anies. Namun, saya tahu, andaikata rektornya Yudi Latif, jauh lebih mentereng," tuturnya. 

Bahkan, Sobary blak-blakan menyebut Anies pernah menjadi anak buahnya di The Partnership of Goverment Reform.

"Dia itu dulu anak buah saya dan tidak pandai bekerja. Anies juga bukan tipe pembohong. Bukan. Tapi dia terampil memainkan sesuatu. Kalau dia ambisius ya. Dan didukung oleh siapapun dia mau. Anies itu penerima manfaat yang tidak tahu etika," tandasnya.

Komentar