Kamis, 18 April 2024 | 17:30
NEWS

BMKG Prediksi Balapan Formula E Diguyur Hujan, Panitia Pastikan Lintasan Mengering dengan Cepat

BMKG Prediksi Balapan Formula E Diguyur Hujan, Panitia Pastikan Lintasan Mengering dengan Cepat
Anies di Sirkuit Formula E (DOk Pemprov DKI Jakarta)

ASKARA - Ajang balap mobil Formula E seri Jakarta di kawasan Ancol, Jakarta Utara diprediksi akan berlangsung di bawah guyuran hujan. 

Hal itu berdasarkan prediksi yang dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) saat balapan berlangsung pukul 15.00 WIB. 

Namun demikian, tidak ada pihak yang berhak menghentikan balapan selain dari race director. 

Vice Managing Director OC Jakarta E-Prix 2022, Gunung Kartiko melihat, dari segi pembalap, hujan tidak akan menjadi masalah. 

"Dari pembalap tidak ada masalah, nantinya yang bisa menentukan penundaan atau tidak dari pihak race director," ungkap Gunung, Sabtu (4/6). 

Pihaknya, kata Gunung, sudah mempersiapkan segala kemungkinan terkait cuaca di Jakarta yang beberapa hari terakhir tidak menentu. 

"Melihat lintasan balap yang sudah dilengkapi drainase membuat sirkuit mengering dengan cepat. Hanya race director yang nantinya dapat menghentikan atau melanjutkan balapan dengan alasan keselamatan pembalap," pungkas Gunung.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memilih untuk tidak menggunakan jasa pawang hujan saat pergelaran balap mobil internasional Formula E di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (4/6). 

Untuk mengantisipasi masalah cuaca tersebut, kata Anies, pihaknya akan bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

"Pada event Formula E kami tidak menggunakan pawang hujan. Kami bekerja sama dengan BMKG untuk monitor perkembangan cuaca," kata Anies, saat konferensi pers Formula E, Kamis (2/6). 

Ajang Formula E seri Jakarta digelar Sabtu (4/6) sore pukul 15.00 sore WIB. Sekitar 22 pembalap dari 11 tim akan bersaing memperebutkan podium tertinggi.(jpnn)

Komentar