Minggu, 19 Mei 2024 | 05:35
NEWS

Masinton Pasaribu Dilaporkan ke MKD soal Brutus Istana, Relawan Sebut Luhut Tak Pantas Disindir

Masinton Pasaribu Dilaporkan ke MKD soal Brutus Istana, Relawan Sebut Luhut Tak Pantas Disindir
Masinton Pasaribu (Dok Tribunnews)

ASKARA - Sikap kritis yang kerap ditunjukkan anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu kepada Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan berujung laporan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). 

Adalah Relawan Indonesia Bersatu (RIB) yang melaporkan aktivis 98 itu dan terang-terangan membela Luhut Binsar Pandjaitan.

Koordinator RIB, Risman Hasibuan melaporkan Masinton ke MKD pada Senin (18/4). Risman menganggap, Masinton sudah membuat gaduh dengan menyerang Luhut. 

"Saya Risman Hasibuan melaporkan Saudara Masinton Pasaribu, anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan," kata Risman Hasibuan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Selasa (19/4).

Menurut Risman, pernyataan Masinton ketika mengkritik Luhut sudah di luar kewajaran. Salah satu yang tidak tepat adalah memakai istilah Brutus ketika mengkritik Luhut Binsar Pandjaitan.  

"Kalau dalam hal Brutus, Brutus itu apa, kan, dia (Masinton, red) harus punya bukti juga Brutus yang disampaikan itu apa penafsiran Brutusnya," ujar Risman.

Dikatakan Risman, Luhut tidak pantas disindir tajam Masinton karena sudah banyak membantu Presiden Jokowi menjalankan tugas memimpin Indonesia.  

Apalagi, Masinton tidak menyampaikan kritik di forum resmi seperti ketika rapat di DPR sehingga RIB melapor ke MKD.  

"Alhamdulillah berkas kami diterima dan kami minta MKD memanggil Bung Masinton untuk dimintai keterangan, karena memang tidak elok. Kalau mau menegur atau mau mengkritik, kan, ada forumnya, apalagi dia (Masinton, red) anggota DPR," jelas Risman. 

Sebelumnya, Masinton Pasaribu menuding Luhut Binsar Pandjaitan aktif menggalang kekuatan politik untuk mendukung wacana perpanjangan masa jabatan presiden. 

Mulai klaim big data 110 juta orang, penggalangan kepala desa, dan ketua umum partai politik. Masinton terang-terangan menyebut brutus dalam Istana Kepresidenan adalah Luhut Binsar Panjaitan. 

Lantaran itu, dia mendesak Luhut Binsar Pandjaitan mundur dari kabinet atas kekacauan yang dibuatnya selama ini.

Masinton menuding Luhut merupakan orang yang hendak menjerumuskan presiden dengan mewacanakan dan menggalang Jokowi 3 periode. 

"Siapa yang cari muka, siapa yang mewacanakan dan memobilisasi dukungan kepala desa? Luhut! Siapa yang menggalang beberapa ketua umum partai? Luhut! Artinya brutus dalam Istana itu ya Luhut," kata Masinton, Senin (11/4). (jpnn)

Komentar