Selasa, 30 April 2024 | 00:45
NEWS

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Lava Pijar 6 Kali Hari Ini, PVMBG Evaluasi Ancaman Bahaya

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Lava Pijar 6 Kali Hari Ini, PVMBG Evaluasi Ancaman Bahaya
Lava Pijar Gunung Semeru (Dok Instagram/tnbromotenggersemeru)

ASKARA - Gunung Semeru masih terus mengeluarkan guguran lava pijar. Kali ini, guguran lava teramati sebanyak 6 kali dengan jarak luncur sekitar 300-700 meter dari pusat guguran. 

Peristiwa tersebut berdasarkan catatan Pusat Vulkanoligi Mitigasi Bencana dan Geologi (PVMBG) yang melaporkan situasi terkini perkembangan Gunung Semeru, di  Lumajang, Jawa Timur, Senin (13/12) mulai pukul 00.00-06.00 WIB.

"Teramati sinar api dan api diam pada waktu visual gunung jelas," ujar Kepala PVMBG, Andiani, dalam siaran pers. 

Saat ini, kondisi cuaca di sekitar Lumajang terpantau cerah dan berawan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah utara dan timur laut. Suhu udara 23-24 °C.

Sementara dilaporkan, untuk kegempaan guguran sebanyak 32 kali dengan amplitudo, 1-9 mm, dan durasi 25-75 detik.

Hembusan sebanyak 5 kali dengan amplitudo 2-7 mm, durasi 27-70 detik, Tremor Harmonik sebanyak 3 kali dengan amplitudo 2-5 mm, durasi 75-94 detik, tektonik jauh sebanyak 1 kali dan amplitudo 10 mm, durasi 40 detik.

Saat ini, tingkat aktivitas Gunung Semeru Level II atau waspada. Karena itu, diimbau masyarakat/pengunjung/wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah/puncak Gunung Semeru dan jarak 5 km arah bukaan kawah di sektor tenggara-selatan.

Selain itu, juga mewaspadai awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru.

"Radius dan jarak rekomendasi ini akan dievaluasi terus untuk antisipasi jika terjadi gejala perubahan ancaman bahaya," pungkasnya.

 

Komentar