Kamis, 25 April 2024 | 10:44
NEWS

Ma'ruf Amin: 605 Kyai dan Ulama Wafat Selama Pandemi

Ma'ruf Amin: 605 Kyai dan Ulama Wafat Selama Pandemi
Wapres Ma'ruf Amin (Istimewa)

ASKARA - Kementerian Agama (Kemenag) mencatat setidaknya 605 kyai, ulama dan pengasuh pondok pesantren meninggal dunia selama pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memberikan sambutan dalam acara peluncuran program 'Kita Jaga Kiai' secara virtual, Senin (2/8).

"Sudah ada 605 orang kyai dan ulama serta pengasuh pesantren yang dipanggil untuk kembali menghadap Allah. Selain itu, cukup banyak santri terpapar virus Covid-19 di lingkungan pesantren selama pandemi menerpa Indonesia," ungkap Ma'ruf Amin.

Ma'ruf Amin menilai, wafatnya para kiai dan ulama sebagai musibah yang tak dapat tergantikan. Dia mengutip sebuah hadist Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Ath-Thabrani bahwa meninggalnya para kiai dan ulama ibarat bintang yang padam.

Menurut Ma'ruf, para kyai dan ulama sudah banyak melakukan kontribusi dalam pengembangan ilmu dan agama bagi para santri maupun masyarakat sekitarnya.

"Mentransformasikan ilmu dan peradaban, menjaga, mendidik dan melakukan berbagai perbaikan di segala bidang aqidatan, fikratan, ibadatan, muámalatan, wa akhlaqiyatan," katanya. 

Tak hanya itu, Ma'ruf mengatakan jasa besar para kiai, para ulama terhadap perjuangan kemerdekaan hingga proses pembangunan bangsa Indonesia saat ini sangat besar.

"Jasa-jasa itu tidak bisa dihargai dengan sekadar materi," tandasnya.(pmjnews)

Komentar