Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:19
NEWS

Diisukan Dapat Rumah Mewah, Anies Baswedan Minta Media Ungkap Faktanya

Diisukan Dapat Rumah Mewah, Anies Baswedan Minta Media Ungkap Faktanya
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (tangkapan layar)

ASKARA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara perihal tuduhan mendapat rumah mewah dari pengembang pulau reklamasi. Kabar tersebut sebelumnya tersebar di media sosial. 

Anies meminta pihak yang menuduhnya mendapat rumah mewah dari pengembang untuk membuktikan tudingannya.

"Kalau yang disebutkan kan saya tidak perlu membuktikan. Yang membuktikan kan yang menuduh," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (24/5).

Di sisi lain, kemunculan kabar itu merupakan momen bagi media untuk bersikap kritis. Dengan mengejar kebenaran kabar tersebut.

"Kalau ada berita seperti itu Anda kejar, di mana lokasinya. Di mana alamatnya, di mana nomernya. Jadi beritanya itu lengkap," imbuh Anies. 

"Ini kesempatan buat teman-teman. Dan teman-teman bisa menunjukkan ini berita yang sahih atau berita yang tidak sahih," tambah Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Heboh di media sosial bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dituduh menerima rumah mewah dari pengembang Pulau Reklamasi. Rumah mewah ini disebutkan berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Berdasarkan postingan yang beredar, rumah mewah tersebut berlantai dua dan bercat putih dengan ornamen berwarna emas dan pagar hitam.

Menanggapi isu yang beredar tersebut, Anggota Komite Pencegahan Korupsi (KPK) DKI Jakarta atau TGUPP DKI bidang pencegahan korupsi, Tatak Ujiyati membantah dengan keras isu tersebut. Menurutnya, tuduhan menerima rumah mewah dari pengembang merupakan fitnah jahat.

"Fitnah jahat. Kok berani menuduh tanpa bukti begini," ujar Tatak dalam akun Twitternya @tatakujiyati, Sabtu (22/5).

Komentar