Graha Persib Dirusak, Kang Emil: Contoh Orang yang Berakhlak Buruk
ASKARA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut aksi anarkis bobotoh di depan Graha Persib Jalan Sulanjana, Kota Bandung merupakan contoh orang berakhlak buruk.
Tindakan itu merupakan bentuk pelampiasan karena Persib gagal menjuarai Piala Menpora 2021. Skuad asuhan Robert Rene Alberts itu menelan kekalahan dalam dua leg atas Persija Jakarta.
"Mereka yang tidak bisa menerima kekalahan dan melampiaskan kekecewaanya dengan merusak itulah contoh orang yang berakhlak tidak baik atau buruk," kata Kang Emil di Gedung Sate, Bandung, Senin (26/4).
Menurutnya, tindakan meluapkan rasa kecewa dengan merusak sesuatu bukan hal yang patut ditiru. Terlebih di bulan Ramadan, umat muslim sedang diuji kesabarannya.
"Pertama, ini sedang Bulan Suci Ramadan, jadi kita sedang dilatih untuk menjadi orang sabar dan bertakwa," tutur Kang Emil.
Kang Emil mengatakan, kekalahan atau kemenangan dalam sebuah pertandingan olah raga adalah hal yang biasa.
"Menang atau kalah dalam sebuah pertandingan ialah biasa saja," ujarnya.
Mantan wali Kota Bandung itu berpesan kepada bobotoh agar tidak mengulangi tindakannya yang tak terpuji itu.
"Kalau menang jangan jumawa dan kalau kalah jangan kecewa banget. Untuk para bobotoh mari kita dukung Persib jangan saat menang saja tapi ketika kalah juga," tandas Kang Emil.
Tindakan tidak terpuji dilakukan sejumlah oknum bobotoh setelah Persib Bandung kalah dari Persija Jakarta pada laga final Piala Menpora 2021.
Oknum bobotoh melakukan pengrusakan di depan Graha Persib, Minggu (25/4) malam.
Komentar