Minggu, 19 Mei 2024 | 04:45
NEWS

Wagub DKI: Lansia Berbondong-bondong Ingin Divaksin

Wagub DKI: Lansia Berbondong-bondong Ingin Divaksin
Ilustrasi. (Shutterstock)

ASKARA - Antusiasme para lansia yang melakukan vaksinasi Covid-19 di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta terbilang tinggi. Hal tersebut didasari kekhawatiran masyarakat yang memiliki keluarga lansia.

"Lansia justru banyak berbondong-bondong ingin mendapatkan vaksin. Karena mereka lansia ada kekhawatiran yang tinggi, justru mereka keluarganya mendorong agar para orang tua, para kakek neneknya segera divaksin," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Kamis (18/3).

Melalui vaksinasi Covid-19 ini bisa menekan angka penambahan kasus corona, terutama menjangkit para usia lanjut. Mengingat mereka masuk kelompok rentan terpapar virus.

Riza Patria menyatakan, para lansia datang ke lokasi vaksinasi yang telah ditentukan. Beberapa di antaranya diantarkan oleh keluarga. 

"Mudah-mudahan ini bisa mengurangi dampak virus khususnya bagi lansia," ujarnya.

Sentra Vaksinasi BUMN Bersama yang digagas Kementerian BUMN mendapat sambutan positif karena membuat proses vaksinasi untuk lansia menjadi lebih nyaman.

Nantinya sentra vaksinasi ini akan memperluas layanan, tidak hanya untuk lansia dengan KTP DKI Jakarta namun juga lansia dengan KTP non DKI.

"Langkah-langkah ini membuat yang tadinya Sentra Vaksinasi BUMN Bersama hanya dilakukan untuk para lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta, sekarang Kemenkes memperbolehkan untuk para lansia yang tidak memiliki KTP DKI Jakarta juga," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga kepada wartawan, Selasa (16/3).

Sehingga diharapkan perluasan layanan ini akan membuat para lansia di seluruh Indonesia bisa mendapatkan layanan vaksinasi yang aman dan nyaman.

Hal ini sejalan dengan fokus pemerintah dalam mempercepat herd immunity dan terutama bisa menjaga keselamatan para lansia di manapun mereka berada. 

"Sehingga dengan langkah ini diharapkan dapat membantu percepatan herd immunity," tandasnya.

Kementerian Kesehatan menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal bagi kelompok lansia selama empat bulan di Jakarta.

Sekretaris Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM (BPPSDM) Kemenkes Trisa Wahjuni Putri mengatakan, vaksinasi dilakukan di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Jakarta.

"Ini (vaksinasi massal) dimulai Senin, 1 Maret 2021. Hari ini hari kelima Insya Allah akan berlangsung sampai empat bulan ke depan," kata Trisa, Senin (8/3).

Trisa menyatakan, target vaksinasi lansia mencapai 1000 orang per hari. Sejauh ini, tidak banyak lansia yang batal disuntik vaksin. 

"Tidak sampai lima persen dari total lansia yang divaksinasi," ujarnya.

Komentar