Jumat, 19 April 2024 | 14:27
NEWS

Bagian dari Program Petani Milenial, Ridwan Kamil Kenalkan Peternakan Ayam Serupa Apartemen

Bagian dari Program Petani Milenial, Ridwan Kamil Kenalkan Peternakan Ayam Serupa Apartemen
Kandang Ayam Serupa Apartemen (Dok Instagram)

ASKARA - Umumnya kandang untuk peternakan ayam terbuat dari bambu beratap daun rumbia. Kini berdiri sebuah peternakan ayam canggih yang memiliki lima lantai dengan struktur yang kokoh, mirip apartemen.

Peternakan itu dikenalkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang masuk program peternak milenial. Terletak di desa Cibodas, Kutawaringin, Kabupaten Bandung dengan lahan seluas 40 meter persegi.

"Mengecek apartemen ayam potong di Kabupaten Bandung. Bagian dari program petani milenial 4.0 untuk genre Peternak. Lahan kecil 100 meter untuk 5.000 ayam potong, dengan struktur 5 lantai," kata Ridwan Kamil dalam akun Instagram-nya, Minggu (7/3).

Dia menuturkan modal pembuatan kandang tersebut mencapai Rp 148 juta, diperkirakan per bulan dapat meraup penghasilan Rp 10-20 juta.

Selain itu, pemberian pakan dan minum ayam pun diatur menggunakan alat yang dapat dikendalikan dari jarak jauh. Kotoran ayam pun diolah langsung, dengan metode fermentasi sehingga menjadi pupuk bernilai ekonomis.

"Makanan, minuman dan kotoran semua serba mekanis yang dikontrol via hape dengan internet of things (IOT). Sesuai semangat jaman baru yang harus melek teknologi," jelas Ridwan Kamil.

Apartemen ayam ini dapat menampung hingga lima ribu ayam. Peternakan yang dikembangkan oleh warga ini terlihat bersih dan tidak menimbulkan bau.

"Persepsi bahwa peternakan ayam itu harus satu lantai, jorok, bau, sekarang hilang oleh teknologi karena semuanya dengan 4.0," ujar Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.

Rencananya, teknologi apartemen ayam ini akan diaplikasikan pada program petani milenial. Nantinya, peternakan ayam akan digarap oleh para pemuda dan hasil panennya sudah dipastikan akan dibeli.

"Jadi program petani milenial ini tidak usah cari pembeli tapi dimulai dari pembelinya sanggup berapa," tuturnya.

Kang Emil menambahkan, pihaknya sudah menjalin kesepakatan dengan salah satu offtaker (pembeli) yang siap membeli hasil panen sekitar dua juta ekor ayam per bulan.

"Pemda Provinsi Jabar sudah deal dengan salah satu offtaker sejumlah hampir 2 juta ayam per bulan," ujarnya.

Pemprov Jawa Barat akan mengumumkan para peserta yang lolos dalam program petani milenial 4.0. Melalui program itu harapannya meski tinggal di desa memiliki rezeki seperti tinggal di kota. 

"Minggu depan akan diumumkan yang lolos program Petani Milenial 4.0," tambahnya.

"Banyak sekali yang mendaftar tapi dari luar Jawa Barat atau tidak memenuhi syarat, sekitar 4000-an sehingga belum bisa kami terima. Insya Allah kita promosikan di provinsi lain dengan konsep yang sama," pungkasnya. 

Komentar