ASKARA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menjamin kebutuhan korban banjir selama berada di pengungsian, termasuk lokasi pengungsian yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Pernyataan itu disampaikan Anies saat meninjau pengungsi korban banjir bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria di GOR Otista, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (20/2).

"Kita menyiapkan tempat-tempat untuk masyarakat terdampak bisa tinggal sementara. Ini salah satu contohnya di GOR. Kemudian, disiapkan fasilitas pelayanan kesehatan, kebutuhan makan, tempat istirahat dan dilakukan dengan mengikuti prinsip prokes," jelasnya.

Tentu paling utama, Pemprov DKI akan memastikan kondisi kesehatan para pengungsi. Sehingga bisa kembali ke rumah masing-masing ketika banjir sudah surut.

"Jadi prioritas utama dan pertama adalah menyelamatkan warga, memastikan bahwa seluruh warga sehat. Bisa kembali ke rumah dalam kondisi sehat wal afiat," kata Anies.

Anies menambahkan bahwa Pemprov DKI sudah siap mengurusi pengungsi banjir. Anggaran dan kebutuhan lainnya juga sudah disiapkan.

"DKI sudah siapkan seluruh infrastrukturnya, sarana prasarana. Sehingga ketika terjadi situasi seperti ini, dari mulai penyiapan kebutuhan makanan seperti tadi sudah siap, langsung dari mulai jam lima pagi mereka sudah mulai masak. Semua sudah siap, dan memang sudah disiapkan anggaran yang cukup bila menghadapi situasi seperti ini," paparnya.

BPBD DKI Jakarta terus mendistribusikan logistik yang menjadi kebutuhan warga terdampak banjir. Selain itu juga telah mendirikan tenda pengungsi dan posko serta dapur umum di GOR Otista.

"Tak hanya itu, untuk memastikan warga terdampak genangan mendapatkan bantuan pangan maupun kebutuhan harian lainnya, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta juga telah mendirikan dapur umum dan menyalurkan sejumlah bantuan tersebut," kata Plt. Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto.