ASKARA - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sejumlah titik di DKI Jakarta sejak Kamis malam (19/2) membuat tinggi muka air di pintu air naik, Jumat (19/2). 

Salah satunya di Pintu Air Karet, Jakarta Pusat. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, pada pukul 06.00 WIB, Pintu Air Karet statusnya naik menjadi siaga 2. Karenanya masyarakat diimbau untuk siaga banjir. 

Pukul 03.00 WIB kemudian, tinggi muka air (TMA) Pintu Air Karet adalah 400 sentimeter (cm) dan berstatus siaga 4. Pukul 04.00 TMA pintu air ini naik jadi 460 cm. Status waspada atau siaga 3 pun diberlakukan.

Seiring waktu, tinggi muka air makin melonjak menjadi 570 sentimeter pada pukul 06.00 WIB, sehingga status pun dinaikkan menjadi siaga 2.

"Wilayah yang harus waspada untuk antisipasi terdampak banjir adalah Grogol, Jatipulo, Karanganyar, Karet Tengsil, Kota Bambu Utara, Kota Bambu Selatan, Petamburan, Tomang," tulis BPBD Jakarta lewat akun Twitter @bpbddki, Jumat (19/2).

BPBD Jakarta melaporkan tinggi muka air di pos pemantauan Sunter Hulu pada pukul 05.00 WIB naik menjadi 195 sentimeter (cm) atau berstatus siaga 3. Kenaikan muka air itu seiring dengan cuaca hujan.

Kemudian, pada pukul 05.00 WIB, hujan turun yang mengakibatkan TMA naik menjadi 195 cm. Kenaikan muka air juga terjadi di Pulogadung pada pukul 04.00 WIB menjadi 195 cm akibat hujan turun.