Kamis, 25 April 2024 | 06:59
JAYA SUPRANA

Ekonomi Kreatif Baliho dan Papan Bunga

Ekonomi Kreatif Baliho dan Papan Bunga

ASKARA - Ketika wabah Corona masih belum usai ternyata muncul wabah lain lagi. Namun kali ini ternyata yang muncul wabah yang bukan ditakuti namun malah digemari masyarakat Indonesia yaitu wabah Baliho dan Papan Bunga 

Hikmah
Pada hakikatnya wabah popularitas baliho dan papan bunga merupakan hikmah tersendiri bagi bangsa, negara dan rakyat Indonesia yang sedang dirundung resesi bahkan depresi akibat tersendatnya gerak laju ekonomi nasional terdampak merosotnya daya beli maupun gairah beli masyarakat ditelan gelombang PHK akibat kemerosotan kinerja berbagai sektor industri akibat wabah Corona. Dengan meningkatnya gairah konsumen mengkonsumsi baliho dan papan bunga maka serta merta konsumtifisme membangkitkan ekonomi kreatif terkait baliho dan papan bunga mulai dari tekstil, tiang baliho, paku, papan, jasa desainer, petani bunga sampai ke perangkai bunga yang potensial membuka lapangan kerja bagi ribuan tenaga kerja UMKM.

Konstruktif
Perusahaan-perusahaan jasa outdoor advertising serta para produsen papan bunga panen raya! Bahkan perusahaan transport untuk mengangkut baliho dan papan bunga ikut bangkit yang berarti juga ikut meroketkan konsumsi BBM oleh rakyat sekaligus juga produksi BBM oleh Pertamina. Gelora semangat kampanye PILKADA secara serentak di segenap penjuru Nusantara juga ikut meningkatkan konsumsi terhadap baliho dan papan bunga secara kuantitas maupun kualitas cukup meyakinkan. Belum terhitung pajak promosi yang masuk ke kas pemda dan pemkot juga cukup bermakna menyehatkan dan membugarkan ekonomi nasional. Insya Allah, kemesraan baliho dan papan bunga ini tidak cepat berlalu demi lebih lama lagi menggelorakan semangat pembangunan ekonomi kerakyatan Indonesia. MERDEKA!

Komentar