ASKARA - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan trik kepada kontestan Pilkada Serentak 2020 agar mampu menarik simpati konstituen dan menaikkan elektabilitas. 

Caranya, para calon kepala daerah melakukan kampanye dengan membagikan masker, pelindung wajah, sabun, dan hand sanitizer. Sebab, alat itu sangat dibutuhkan guna mencegah penularan Covid-19. 

Tito menyampaikan itu saat Penyerahan Keputusan Mendagri Tentang Penunjukan Pjs. Gubernur di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat (25/9). 

"Itu membawa simpati publik dan itu bisa menaikkan popularitas dan elektabilitas rekan yang bertanding," katanya. 

Namun, Tito mengingatkan, pembagian alat kesehatan dilakukan secara door to door. Tim sukses pasangan calon harus memastikan tidak terdapat kerumunan dalam pembagian masker hingga hand sanitizer. 

"Timses gerak door to door menyampaikan alat peraga tadi. Sabun bergambar pasangan calon, hand sanitizer juga kemudian boks untuk sabun cair cuci tangan itu dipasang bergambar pasangan calon dan pesannya. Itu ditaruh di sudut jalan, di pasar, terminal, bandara, dan itu memberikan kesan positif," jelasnya.

Saat ini, menurutnya, cara berkampanye perlu diubah total selama pandemi Covid-19. Kampanye tidak boleh lagi menggunakan cara lama seperti menghadirkan orang dalam jumlah banyak. 

"Dibanding mengumpulkan massa, kerumunan itu akan di-bully," kata Tito.

"Bagaimana calon kepala daerah akan menjadi kepala daerah yang akan mengendalikan puluhan ribu sampai jutaan, bagaimana bisa mengendalikan jutaan orang kalau dia tidak bisa mengendalikan seribu pendukung," jelasnya. (jpnn)