Kamis, 09 Mei 2024 | 07:42
TRAVELLING

Daya Tarik Wisata Dieng Culture Festival Secara Virtual

Daya Tarik Wisata Dieng Culture Festival Secara Virtual
Dieng Culture Festival 2017 (Balipost.com)

ASKARA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak masyarakat menyaksikan wisata virtual dalam ajang Dieng Culture Festival (DCF).

Acara yang digelar pada 16-17 September 2020 itu dapat disaksikan melalui berbagai platform media sosial di antaranya YouTube, Facebook, Instagram, dan Mice.id.

Dieng Culture Festival merupakan acara tahunan khas Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, menampilkan berbagai kesenian dan budaya dengan inti acara pemotongan rambut gimbal anak-anak Dieng. 

Keunikan ritual ini ialah pemotongan rambut dilaksanakan atas permintaan anak dan harus memenuhi permintaan anak yang akan diruwat. 

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf, Rizki Handayani menjelaskan, Dieng Culture Festival merupakan salah satu event wisata unggulan di Jawa Tengah. 

Terlebih kegiatan tersebut telah masuk dalam daftar Top 100 National Calendar of Events 2020 Kemenparekraf RI. Tentu penonton setianya menambah animo pengunjung meski melalui daring.

"Event ini selalu dinanti oleh wisatawan. Kemenparekraf pun terus mendukung kegiatan tersebut yang tahun ini dilaksanakan secara virtual," kata Rizki, Rabu (16/9).

Meski secara virtual, kegiatan tersebut diharapkan mampu memberikan nuansa berbeda bagi yang menyaksikannya. "Kami berharap event virtual ini tetap memiliki daya tarik meski harus disaksikan lewat media sosial," tambah Rizki. 

Ketua Panitia Dieng Culture Festival, Alif Fauzi mengatakan, konsep penyelenggaraan acara Dieng Culture Festival tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Menyesuaikan standar operasional prosedur penanganan Covid-19.

"Tahun ini kami hanya mengundang 50 peserta datang menyaksikan acara secara langsung. Acara tahun ini memang berbeda. Kita harus prihatin dengan situasi Covid-19 yang juga belum tuntas," tandasnya. 

Komentar