Selasa, 23 April 2024 | 21:57
NEWS

Kak Seto Raih Anugerah Mahakarya Kebudayaan

Kak Seto Raih Anugerah Mahakarya Kebudayaan
Kak Seto Mulyadi (Dok: Pribadi)

ASKARA - Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) memberikan anugerah mahakarya kebudayaan secara virtual kepada sejumlah insan dan organisasi terpilih. Pemberian anugerah itu sekaligus memperingati ulang tahunnya ke-30 tahun. 

Penghargaan anugerah mahakarya kebudayaan itu diserahkan kepada Dr. Seto Mulyadi selaku Komisi Nasional Perlindungan Anak. Karena dinilai memiliki dedikasi yang tinggi dalam pemerhati anak. 

"Terima kasih sekali anda telah melindungi anak-anak Indonesia untuk mengembangkan ank-ank Indonesia ini menjadi putra-putra terbaik seperti kak Seto," kata pendiri MURI, Jaya Suprana dalam keterangannya, Jumat (28/8). 

Dikatakannya anak Indonesia berada di bawah asuhan kak Seto sapaan akrabnya. Jaya Suprana pun membacakan langsung anugerah maharkarya penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia. 

"Penghargaan rekor dunia maharkarya kebudayaan dianugerahkan atas bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, sebagai praktisi dan pengembangan anak kepada Dr. Seto Mulyadi," cetus Jaya Suprana. 

Kak Seto selalu mengingat pernyataan presiden pertama Indonesia, Soekarno berpesan bangsa besar adalah bangsa yang menghargai paa pahlawannya. Karenanya masyarakat jangan melupakan jasa pahlawan. 

"Kita jangan pernah lupa masa lalu. Mari kita juga jangan lupa masa depan siapa pemimpin di masa depan adalah anak-anak masa kini," tutur kak Seto. 

Praktisi pendidikan dan perkembangan anak itu selalu menyampaikan moto bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang mencintai anak-anaknya. 

Dengan melindungi mereka tumbuh kembangnya lebih baik. 

"Mereka akan tumbuh dan berkembang menjadi pemimpin bangsa di bidang masing-masing anak-anak adalah aneka macam bunga di taman sari Indonesia," ucapnya. 

Pria berusia 69 tahun itu mengibaratkan anak-anak Indonesia sebagai bunga yang menyemai di bumi nusantara. Setiap bunga itu memiliki keunikan dan kelebihan tersendiri. 

"Ada mawar, melati semua itu indah merekah dengan keelokannya. Mari kita hargai mereka sediakan tanah subur, lingkungan, keluarga dan sekolah yang ramah anak," tandasnya. 

Komentar