ASKARA - Tampilan citra satelit Google Maps di Perairan Kabupaten Sukabumi menampilkan sebuah benda mirip kapal besar diduga tenggelam.

Secara administratif, wilayah itu berada di Pantai Cibangban tepatnya di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok.

Tangkapan layar Google Maps membuat geger media sosial sehingga menimbulkan pertanyaan benarkah benda itu adalah bangkai dari kapal yang karam.

Sejumlah nelayan mengaku tidak mengetahui soal kapal karam. Sebagian lagi hanya sebatas tahu namun belum bisa membuktikan.

Dadan (45) mengatakan, selama menjadi nelayan belum pernah mendengar ada kapal besar karam di perairan pantai tersebut.

"Sejauh ini mah enggak ada informasi kapal yang tenggelam. Baik kapal nelayan atau kapal feri atau bahkan kapal perang," ujarnya.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi Ujang Ns mengaku sejauh ini nelayan di Sukabumi belum pernah mendengar adanya kapal tenggelam.
 
"Tapi memang kalau dilihat di Google Maps itu memang seperti kapal, kapal besar. Mungkin saja kapal dari zaman sejarah dulu, soalnya hingga saat ini anggota kami tidak ada yang melaporkan ada kapal tenggelam," jelasnya.

Sementara Dadang Rohmansah (50) mengatakan bahwa dirinya belum pernah menyelam untuk membuktikan keberadaan kapal karam. Namun, dia pernah mendengar cerita dari nelayan-nelayan dahulu soal kapal karam.

"Dulu ada cerita bahwa ada kapal karam di sekitaran pantai, katanya sih tahun 1960-an. Tapi saya belum pernah melihat langsung," kata Dadang.

Wilayah sekitar lokasi yang diyakini terdapat kapal karam selama ini selalu banyak ikan dan menjadi spot favorit memancing.

"Dari pantai itu sekitar tiga kilo. Nah di sana itu memang ikannya banyak, kalau pengunjung mau mancing suka diantar ke sana karena ikannya banyak," jelas Dadang. (kesatu)