Selasa, 21 Mei 2024 | 21:53
COMMUNITY

Ikan Cupang, Bisnis yang Tak Mati di Tengah Pandemi

Ikan Cupang, Bisnis yang Tak Mati di Tengah Pandemi
Ikan Cupang (Arenahewan.com)

ASKARA - Beragam bisnis baru bermunculan di era pandemi Covid-19 saat ini. Tak terkecuali bisnis ikan cupang. 

Walaupun bukan tergolong bisnis baru, bisnis ini semakin menggeliat di masa pandemi.

Seperti bisnis kini sedang dijalani Akif Nugroho yang biasanya berprofesi sebagai wirausahawan batik di pusat grosir Pasar Tanah Abang. 

Dampak penyebaran virus corona pemasukan bisnisnya semakin menurun apalagi tokonya sempat tutup.

"Bisnis utama setop. Sejak 4 bulan lalu memulai kembang biakkan ikan cupang hias," ucapnya.

Menurutnya, bisnis ikan cupang hias tidak ada matinya. Akif memulai bisnis cupang dari rumahnya kini sudah ada puluhan indukan cupang dan ratusan anakan.

Ada 5 jenis cupang yang dikembangbiakkan, yakni jenis plakat, halfmoon, giant koi, nemo dan multicolour.

"Peminat cupang hias masih sangat tinggi dan terus meningkat trennya. Apalagi, beragam jenis cupang khas Indonesia kini laris manis dikirim keluar negeri," tuturnya.

Untuk harga jual ikan cupang miliknya mulai dari harga Rp 35 ribu hingga Rp 500 ribuan. Kini, Akif baru mulai menjajakin di media sosial dengan instagram @aksabetta_jkt untuk memperluas pasar.

"Merawat cupang susah-suah gampang. Sulitnya hanya mencari pakan kesukaan cupang yakni kutu air yang jarang ada," jelasnya.  (genpi)

Komentar