ASKARA - Bagi yang sedang mencari tempat wisata di Bandung, sudahkah mengunjungi Curug Batu Templek?

Kawasan air terjun satu ini menawarkan eksotisme yang tak ada habisnya. Selain pergi bersama keluarga, kita bisa menjadikan tempat tersebut sebagai sarana menenangkan diri.

Curug diambil dari Bahasa Sunda yang artinya air terjun. Terdapat banyak sekali curug di Provinsi Jawa Barat baik yang sudah tereksplor maupun belum. Curug Batu Templek adalah salah satu opsi untuk dijadikan sarana rekreasi seru. Keindahan tempatnya memang tiada dua.

Dari sekian banyak air terjun di Indonesia, Curug Batu Templek terbilang unik karena lanskap tebing batunya yang indah. Tak sedikit orang mengira bahwa kondisi itu adalah buatan manusia, meski sebenarnya alami alias terbentuk sendiri. Sebuah nilai plus bagi destinasi wisata masa kini.

Curug Batu Templek berada di kawasan utara Bandung, tepatnya Kampung Cisanggarung, Desa Cikadung, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Tak hanya identik dengan wisata dataran tinggi, daerah tersebut juga menyimpan hidden gem berupa air terjun yang indah.

Jarak yang ditempuh tak terlalu jauh dan mudah dijangkau, kita bisa melewati berbagai jalur baik menggunakan mobil atau motor. Memiliki nama asal Curug Batu Cisanggarung, tempat yang satu ini juga bisa dijangkau secara mudah bagi para pengguna sepeda.

Membahas Curug Batu Templek. Bebatuannya yang berwarna kuning dan berbentuk tersusun bisa dibilang merupakan fenomena alam menarik untuk disimak. Batu tersebut merupakan bebatuan metamorf yang terbentuk karena proses alami perubahan tekanan udara.

Tekanan udara dengan suhu yang tinggi di dalam perut bumi mampu membentuk bebatuan secara unik sesuai kondisi saat itu. Perihal nama batu templek, masyarakat memberikan nama itu karena susunan bebatuannya yang tampak seperti lempengan tipis dan tertemplek atau tertempel (menempel).

Konon, keberadaan Curug Batu Templek tak lepas dari proses pembentukan danau atau cekungan Bandung yang terjadi saat zaman purba. Pada saat itu, letusan Gunung Sunda yang dahsyat membuat Bandung tampak seperti sebuah cekungan raksasa yang dikelilingi gunung.

Tak hanya soal air terjun, tempat wisata Bandung yang murah meriah ini juga menawarkan udara sekitar yang dingin dan sejuk. Jika tinggal di perkotaan yang penuh dengan hiruk pikuk, opsi liburan ke kawasan satu ini bisa jadi pilihan tepat. Sambil menikmati alam, pikiran bakal tersegarkan kembali.

Perlu diketahui juga jika curug ini berada pada ketinggian lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut. Jadi sudah terbayangkan seperti apa keindahan yang bakal tersaji di salah satu tempat wisata Bandung ini.

Masih ada hal seru yang bisa dicoba saat berkunjung ke Curug Batu Templek yakni berfoto di Jembatan Gantung Cisanggarung yang Instgramable dan panjat tebing, bagi yang suka memacu adrenalin bisa dicoba saat berkunjung ke sini.

Harga Tiket Masuk Curug Batu Templek
Harga tiket masuk Curug Batu Templek sangat murah meriah, saat hari biasa Rp 5000 sedangkan untuk hari libur Rp 10.000 dan ditambah tiket parkir cuma Rp 5000 saja.

Dibandingkan keindahan alam di sini, harga tiket masuk masih tergolong murah. Karena siapapun yang sampai di Curug Batu Templek akan takjub akan keunikan yang disajikan indah.

Fasilitas Curug Batu Templek
Bicara fasilitas yang tersedia di sini tidak perlu kawatir karena walaupun memang belum terlalu lengkap, namun untuk fasilitas utama seperti toilet mushola, aneka kuliner hingga parkir baik untuk kendaraan roda dua hingga minibus sudah tersedia dan cukup memadai.

Lokasi dan Rute Menuju Curug Batu Templek
Untuk mencari lokasi dari Curug Batu Templek tidaklah sulit karena berada tepat di Cisanggarung Lebak, Pasir Impun, Kecamatan Cimenyan.

Begitu pun untuk rute menuju lokasi tentu juga tidak sulit. Bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, dari arah Kota Bandung bisa mengambil arah menuju kawasan Pasir Impun di mana lokasinya dekat dengan Terminal Leuwipanjang.

Tol Pasteur - Pasopati - Jalan Suci - Terminal Cicaheum - Lapas Sukamiskin - Arcamanik - Jalan Pasir Impun.

Setelah sudah sampai di Pasir Impun cukup mengikuti kurang lebih 4 kilometer melewati Jalan Cisanggarung, dan lokasi dari curug ini berada di bawah Jalan Cisanggarung. (piknikdong)