Minggu, 19 Mei 2024 | 19:44
NEWS

Penggunaan Aplikasi Menjamin Data Bansos Transparan

Penggunaan Aplikasi Menjamin Data Bansos Transparan
Menko PMK Muhadjir Effendy memantau penyaluran bansoso di Kelurahan Babakan, Kota Tangerang. (Dok. Kemenko PMK)

ASKARA - Dalam mempercepat proses penyaluran bantuan sosial Pemerintah Kota Tangerang menggunakan aplikasi yang disebut Sidata dan Sigacor (Siaga Corona). Aplikasi itu diklaim menjamin data penerima bansos terverifikasi dan lebih transparan.

Mengetahui hal itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengaku sangat mengapresiasi upaya dan hal-hal yang inisiatif. 

"Dengan aplikasi ini, baik dari segi pengiriman ataupun sasarannya sudah terverifikasi dengan baik. Saya kira ini bisa dicontoh oleh kabupaten/kota lain meski saya yakin kabupaten/kota yang lain juga sudah mengembangkan aplikasi," ujarnya saat kunjungan di Kelurahan Babakan, Kota Tangerang, Senin (11/5).

Penggunaan aplikasi itu tidak lain untuk memastikan data penerima bansos tepat sasaran dan cepat sampai kepada yang membutuhkan. Sekaligus menjadi rekap data untuk perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Aplikasi tersebut juga menunjukkan kerja sama yang baik dan terpadu antara pemerintah pusat, daerah, dan para perangkat kelurahan dalam menangani dampak sosial ekonomi masyarakat akibat Covid-19. 

Selain itu, agar pemberian bantuan stimulus Covid-19 di Kota Tangerang tidak overlapping antara bantuan pusat dan daerah dibedakan dengan pembagian zona wilayah kecamatan.

"Tapi perlu diingat bahwa kita akan terus melakukan evaluasi," kata Menteri Muhadjir. 

Sehingga jangan kaget bila di tengah jalan ada perubahan-perubahan berdasarkan hasil monitoring tim.

"Saya yang disampaikan kepada mensos dan mendes untuk perbaikan berikutnya," imbuh Menteri Muhadjir.  

Komentar