ASKARA - Penerapan social distancing dan bekerja dari rumah (work from home) untuk mencegah penularan pagebluk corona berdampak signifikan terhadap pemasukan para pengemudi angkutan online di DKI Jakarta. 

"Dalam sehari saya hanya dapat 7 orderan penumpang," keluh Aris Budiarso, salah seorang pengemudi Gocar di Jakarta, Rabu (18/3). 

Sebelum diberlakukannya gerakan work from home, Aris mengaku dalam sehari bisa mendapatkan order 16 kali. 

"Kami kalau tidak kerja bagaimana bisa menghidupi keluarga. Kerja hari ini agar dapat beli beras untuk esok hari," ujarnya. 

Hal senada juga diakui Benny Riyadi, seorang pengemudi Gocar yang berdomisili di Depok, Jawa Barat ini mengaku kesulitan mendapatkan orderan. 

Benny mengatakan, terpaksa hanya menunggu order dari sekitar rumah. Walaupun demikian, Benny mengaku tetap bersyukur lantaran masih terus diberikan kesehatan walaupun kerap berinteraksi dengan orang-orang lain. 

"Hari ini, dari pagi hingga siang baru dapat 1 orderan dari Bojongsari, Depok menuju ITC BSD Mall," kata Benny.