Mulyono dan Cermin Ajaib

ASKARA - Suatu hari, Mulyono baru dilantik sebagai pejabat. Ia sangat percaya diri, bahkan konon katanya punya cermin ajaib di ruang kerjanya.
Cermin itu bisa bicara. Ia biasa bertanya setiap pagi:
Mulyono: “Cermin-cermin di dinding, siapa pejabat paling bersih dan hebat saat ini?”
Cermin menjawab, “Engkau, tuanku... untuk saat ini.”
Mulyono tersenyum bangga, mulai rajin tampil di media, bagi-bagi sembako, selfie di proyek, dan pidato soal “integritas dan pelayanan.”
Namun, makin lama, laporan rakyat mulai menumpuk. Proyek mangkrak, janji tak ditepati, dan entah kenapa rekeningnya tiba-tiba gemuk.
Suatu pagi, seperti biasa, ia bertanya lagi:
Mulyono: “Cermin-cermin di dinding, siapa pejabat paling bersih dan hebat saat ini?”
Cermin diam. Lalu pecah sendiri.
Mulyono panik: “Kenapa?!”
Tiba-tiba ajudan masuk, membawa surat dari KPK.
Ajudan: “Pak, panggilan klarifikasi. Soal pengadaan yang ‘kebetulan’ dimenangkan adik ipar dan Fufufafa.”
Mulyono terdiam, lalu bergumam, “Cermin… mestinya jangan mudah pecah begitu…”
Komentar