Momen Langka! Pangdam V/Brawijaya Bikin Warga Sumenep Terharu

ASKARA – Momen bersejarah tercipta di Kabupaten Sumenep, Madura, ketika Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di ujung timur Pulau Madura pada Rabu (4/6). Kunjungan resmi ini menjadi yang pertama dilakukan oleh jenderal bintang dua ke wilayah Kabupaten Sumenep, dan disambut hangat oleh Forkopimda, tokoh masyarakat, serta warga setempat.
Kehadiran Pangdam disambut secara istimewa dengan alunan musik tradisional dan tarian selamat datang khas budaya Sumenep. Nuansa keakraban pun langsung terasa saat rombongan tiba.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Rudy menyampaikan pentingnya peran strategis Kabupaten Sumenep, yang memiliki wilayah kepulauan terbanyak di Madura. “Sumenep memiliki posisi penting dalam pertahanan wilayah. Saya ingin melihat langsung kondisi satuan dan masyarakat di sini,” ujarnya.
Kunjungan Pangdam tak hanya bersifat seremonial. Ia juga turut serta dalam berbagai kegiatan masyarakat, termasuk melepas pawai takbir keliling bersama Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo. Momen ini disaksikan antusias oleh warga yang berdiri di sepanjang jalan untuk melihat langsung sosok Pangdam.
Tak hanya itu, Mayjen Rudy juga berdialog langsung dengan masyarakat di Pulau Gili Genting. Dalam suasana penuh kehangatan, ia menyampaikan pesan-pesan kebangsaan dan motivasi kepada generasi muda, terutama terkait pentingnya nasionalisme, pelestarian lingkungan, dan kewaspadaan terhadap ancaman narkoba di wilayah kepulauan.
“Pulau-pulau kecil seperti Gili Genting perlu mendapatkan perhatian khusus karena rawan menjadi jalur gelap peredaran narkoba. Saya mengajak generasi muda di sini untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga daerahnya,” tegas Pangdam.
Puncak kedekatan Pangdam dengan masyarakat terjadi saat dirinya mengikuti shalat Idul Adha di Masjid Jamik Sumenep bersama ribuan jemaah. Kehadirannya menciptakan suasana khidmat dan kekhusyukan. Usai shalat, Pangdam menyerahkan hewan kurban kepada Takmir Masjid untuk dibagikan kepada warga kurang mampu.
Ketua PW GP Ansor Jawa Timur, H. Musaffa Safril, mengapresiasi kehadiran Pangdam di Madura. “Ini bukan sekadar kunjungan kerja. Ini adalah perjalanan merawat Indonesia dari pulau ke pulau, dari hati ke hati,” ujarnya.
Mayjen TNI Rudy Saladin, yang merupakan lulusan terbaik Akademi Militer tahun 1997 dan peraih Adhi Makayasa serta Tri Sakti Wiratama, dinilai berhasil menunjukkan sosok pemimpin yang rendah hati dan dekat dengan rakyat.
Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, sekaligus menjadi inspirasi bagi banyak pihak dalam menjaga persatuan dan membangun negeri dari wilayah terluar.
Komentar