Merenungkan Waisak: Harapan dan Kedamaian Bagi Semua Mahluk

ASKARA - Di tengah dunia yang penuh perseteruan, ketidakjujuran, kelelahan dalam mencari keadilan, dan sulitnya menemukan kebenaran; ketika konflik meletup, relasi antarmanusia meredup, dan silaturahmi menjadi tertutup—Hari Raya Waisak hadir membawa makna kebijaksanaan dasar, agar bangsa ini tetap berwatak luhur.
Waisak adalah momentum suci umat Buddha, yang menghidupkan kembali nilai-nilai luhur kemanusiaan. Nilai-nilai ini tetap relevan dan penting untuk terus dikedepankan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Waisak juga menjadi pengingat akan pentingnya pengendalian diri, kebijaksanaan, dan welas asih, terutama dalam menghadapi dinamika serta tantangan dunia modern yang begitu kompleks.
Perdamaian dunia hanya dapat terwujud apabila seluruh umat manusia—tanpa memandang agama dan latar belakang—menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan persaudaraan sejati. Harmoni dan kebersamaan dalam keberagaman harus terus dijaga dan dirawat.
Biarlah Waisak menjadi cahaya dan inspirasi bagi seluruh umat manusia untuk terus menebar kasih, menjaga bumi, serta membangun masa depan yang damai dan berkeadilan.
Salam sehat, berlimpah berkat.
Romo Yos Bintoro, Pr
Komentar