Jumat, 10 Mei 2024 | 20:24
COMMUNITY

Menanamkan Cinta Budaya Bangsa Sejak Dini

Menanamkan Cinta Budaya Bangsa Sejak Dini
Pameran Karya Seni Budaya Betawi (ist)

ASKARA - Indonesia merupakan negara yang mempunyai kebhinekaan. Keaneka ragaman budaya yang dimiliki merupakan kekayaan yang mencerminkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang mempunyai peradaban yang tinggi.

Seni musik, seni tari, pakaian, rumah, bahasa  dan makanan yang dimilki setiap suku yang menghuni Nusantara menjadi berkah bagi semua. Kekayaan budaya itu harus terus dijaga dan dilestarikan. Dan penanaman kecintaan terhadap budaya bangsa sendiri tentunya akan lebih berhasil jika ditanmkan sejak dini. 

Upaya penanaman cinta budaya sejak dini telah dilakukan oleh Sekolah Dasar Negeri 22 Petang Cengkareng Jakarta Barat. Sekolah ini menggelar “Pameran Karya Seni Budaya Betawi”, Kamis , (23/11).  

“Dengan tema P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)  kali ini adalah Kearifan Lokal dengan tagline ‘Meningkatkan kecintaan terhadap budaya lokal melalui Pameran karya Seni Budaya Betawi’.

Anak-anak dibawah bimbingan orang tuanya secara kelompok membuat karya seni Betawi. Seperti rumah adat, makanan dan minuman. Kemudian mereka pamerkan.

Kegiatan ini sebagai upaya untuk mengenal dan melestarikan budaya Betawi. Agar anak-anak bisa  melestarikan budaya kita,” ujar Ketua Panitia Pameran Karya Seni Budaya Betawi SD Negeri 22 Petang Cengkareng Timur Jakarta Barat Eni Riska Putri, S.Pd. 

Ketua Panitia menambahkan, “Anak-anak dan orang tua yang hadir juga mengenakan baju adat betawi. Anak-anak memperagakan pakaian adat Betawi. Dan mereka nampak antusias. Alhamdulilah berjalan dengan meriah. Ondel-ondel sebagai maskotnya Budaya Betawi juga mewarnai pameran ini.”

Sementara itu Kepala Sekolah SDN 22 Petang Cengkareng Timur Jakarta Barat Suyono, S.Pd. menjelaskan, “ Kegiatan ini merupakan bagian dari kurikulum pendidikan. Dan alhamdulillah bisa dilaksanakan dengan baik. Saya memberikan apresiasi kepada orang tua dan anak-anak yang sangat antusias  dalam melaksankan kegiatan ini. Kegiatan ini diikuti seluruhnya dari kelas 1 sampai dengan kelas 6.”

Komentar