Mila Rosinta Totoatnojo, Penari Kenamaan yang Rela Tampil Tak Cantik di Film "Syirik"
ASKARA - Banyak artis menolak peran dalam film horor, terutama jika mereka harus berperan sebagai hantu. Namun, Mila Rosinta Totoatmojo, seorang penari kenamaan di kota Yogyakarta, memiliki pandangan berbeda.
"Bagi saya, setiap peran penting, jadi nggak masalah jika saya harus berubah menjadi tidak cantik. Yang terpenting adalah menyampaikan pesan dari karakter yang kita mainkan kepada penonton," kata Mila, yang berperan sebagai hantu dalam film "Syirik" garapan Hestu Saputra.
Dalam film produksi Ganesa Films ini, Mila berbagi layar dengan nama-nama besar seperti Nikita Mirzani, Donny Alamsyah, Kinaryosih, Teuku Rassya, dan Richelle.
"Saya sangat senang bisa bermain bersama artis-artis top seperti Mbak Nikita Mirzani, Mas Donny Alamsyah, dan Mbak Kinaryosih. Saya bisa belajar bagaimana berakting dengan benar dan berkualitas," ujar Mila.
Mila Rosinta Totoatnojo, yang lahir di Jakarta pada 15 Mei 1989, mulai mengenal tarian melalui seni tradisi tari Bali. Tari Bali menjadi langkah awalnya dalam dunia tari, setelah sebelumnya ia mencoba berbagai hobi dan kegiatan seperti berenang, melukis, musik, dan modeling. Namun, cintanya pada tari tidak pernah pudar.
Meskipun menjadi seorang penari profesional bukanlah perjalanan yang mudah, Mila berhasil meraih prestasi di berbagai tingkat, baik kota maupun nasional. Dengan usaha keras dan dukungan guru tari yang gigih, Mila mulai melihat hasil dari perjuangannya.
Mila telah menciptakan puluhan karya tari, baik tunggal, duet, kelompok, maupun massal. Karyanya telah dipentaskan di dalam dan luar negeri. Ia juga meraih sejumlah penghargaan, termasuk Penghargaan "Ekspresi Budaya Tradisi" dari Kementerian Hukum & HAM pada tahun 2015 dan Penghargaan "Seniman dan Budayawan Kategori Kreator" dari Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada tahun 2019. Baru-baru ini, dia juga masuk dalam kategori Prestasi Budaya Ten Outstanding Young Person Indonesia pada tahun 2022.
Mila Rosinta Totoatnojo adalah contoh nyata dari seorang seniman yang berdedikasi pada seni tari dan bersedia menghadapi tantangan di dunia perfilman dengan sikap yang positif. ( TB)
Komentar