Jumat, 19 April 2024 | 17:02
COMMUNITY

Kapolres Lembata AKBP Vivick Tjangkung Berikan Motifasi Kepada Perempuan Mandiri Soga Naran Ina

Kapolres Lembata AKBP Vivick Tjangkung Berikan Motifasi Kepada Perempuan Mandiri Soga Naran Ina
Kelompok Perempuan Mandiri Sogan Naran Ina foto bersama Kapolres (Dok Soga Naran Ina)

ASKARA - Bertempat di halaman Rumah Firmus Wutun yang beralamatkan di RT 038 / RW 011 Waikomo Selatan,Kel. Lewoleba Barat, Kec. Nubatukan,Kab. Lembata, berlangsung kegiatan Jumat Curhat Kelompok Perempuan Mandiri Sogan Naran Ina bersama Polres Lembata, Jumat (28/04).

Kegiatan tersebut dihadiri Kapolres Lembata, AKBP Dr. Josephien Vivick Tjangkung,S.Sos,M. I.Kom; Camat Nubatukan, Dionisius Ola Wutun; Kasat Binmas Polres Lembata, IPTU Aloysius; Lurah Lewoleba Barat, Yani Bediona; Ketua Kelompok Perempuan Mandiri Soga Naran Ina, Paulina Pega; para peserta Kelompok Perempuan Mandiri Soga Naran Ina. 

Pada kesempatan tersebut Ketua Kelompok Perempuan Mandiri Soga Naran Ina, Paulina Pega mengucapkan terimakasih banyak kepada Kapolres Lembata atas waktu dan kesempatannya sehingga bisa hadir dan mendengarkan curhatan dari kelompoknya.

"Kelompok kami ini berjumlah 400 anggota dengan berbagai kriteria yang berbeda yang mana mereka merupakan tumpuan keluarga bagi anak-anak mereka, wanita-wanita ini merupakan janda yang ditinggalkan suami akibat meninggal dunia maupun di tinggal pergi suami bertahun tahun dan tidak kembali lagi. Kelompok kami ini awal terbentuknya pada tahun 2020 berkat dukungan Camat Nubatukan dan Lurah Lewoleba barat kelompok kami dapat bertahan dan mendapatkan motifasi untuk terus berkarya," jelasnya.

Camat Nubatukan Dionisius Ola Wutun mengajak agar ibu-ibu yang hadir dapat menyampaiakan curahan hati kepada Kapolres Lembata untuk diketahui dan didiskusikan bersama sehingga mendapatkan solusi yang terbaik.

Menanggapi hal itu, Kapolres Lembata AKBP Dr. Josephien Vivick  Tjangkung memberikan motifasi kepada anggota Kelompok Perempuan Mandiri Soga Naran Ina.

"Saya bisa merasakan begitu rumit kehidupan yang dialami oleh Mama-Mama, namun itulah hidup kita tidak boleh lemah, Tuhan menciptakan kita dengan kekuatan masing-masing," ucap Kapolres Lembata.

Ditambahkannya, kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak merupakan kasus terbanyak di wilayah Kecamatan Nubatukan, sehingga Mama-Mama harus lebih berhati-hati dan waspada, sehingga kejadian tersebut tidak terjadi lagi. 

"Apabila mendapatkan informasi maupun kejadian serupa dapat segera melaporkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Lembata," kata Kapolres AKBP Vivick Tjangkung.

Menurut Kapolres, kehadirannya disini untuk mendengar curhatan atau keluhaan dari Mama-Mama sekalian. Sampaikan saja apa yang Mama-Mama inginkan biar dirinya dapat membahas dan bersama-sama mencarikan solusi terbaiknya.

 

 

Komentar