ASKARA - Human Initiative bersama PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (Centratama), melakukan kolaborasi untuk menyalurkan 980 paket bantuan, serta mendirikan dua Dapur Air yang bermanfaat untuk 1000 warga yang terdampak Gempa Cianjur, yang terjadi pada 21 November lalu. 

Penyaluran tersebut, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak bencana gempa Cianjur dengan cepat, tepat dan bermartabat selama masa tanggap darurat.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Centratama, Hartanto Kusmanto, menyampaikan rasa empati kepada warga terdampak atas kejadian Gempa Cianjur dan berharap, bahwa bantuan dari Centratama dapat membantu meringankan beban para warga terdampak. 

"Terima kasih kepada Human Initiative yang telah bertindak sebagai mitra Centratama untuk terlaksananya distribusi bantuan ini," kata Direktur Centratama, Hartanto Kusmanto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/1/2023).

Melalui kerja sama ini, Human Initiative dan Centratama menyalurkan bantuan ke 1000 warga terdampak, sesuai dengan kebutuhannya masing-masing. Melalui tim kaji dampak, Human Initiative berperan untuk memetakan kebutuhan warga di tiap-tiap titik bencana.
 
Bantuan yang tersalurkan, di antaranya berupa paket peralatan hunian (Shelter kits) dan perlengkapan tidur (Bedding kits). Kedua jenis bantuan tersebut untuk memastikan para warga terdampak, yang mengungsi mendapatkan hunian yang aman, serta kenyamanan saat beristirahat.
 
Selain peralatan hunian dan perlengkapan tidur diatas, para warga terdampak juga mendapatkan bantuan paket kebersihan diri (Personal Hygene Kits) guna mencegah penyakit lanjutan yang mungkin muncul pasca bencana.

Bantuan pangan berupa makanan bernutrisi, makanan ringan, minuman hangat dan dapur air untuk menunjang kebutuhan para warga terdampak, juga disalurkan melalui dapur umum yang disediakan oleh Human Initiative dan Centratama di lokasi hunian sementara.
 
Vice President Human Initiative, Rully Barlian Thamrin, menyampaikan bahwa kolaborasi dari multi pihak sangat diperlukan untuk membantu warga Cianjur yang terdampak.
 
"Human Initiative dalam aksinya, selalu melakukan kaji dampak sebagai upaya membuat bantuan yang tersalurkan menjadi tepat sasaran," ungkap Rully Barlian Thamrin.