ASKARA – Tujuan diadakannya forum ini selain untuk meningkatkan sinergitas antara para wakil rakyat dengan wartawan parlemen diharapkan dapat menjadi wadah untuk meningkatkan sensitivitas wakil rakyat dan wartawan melalui tukar pikiran, sehingga dapat menghimpun masukan serta langkah-langkah strategis dan optimisasi fungsi diplomasi parlemen dalam rangka menghadapi persiapan pergelaran P20.

Demikian disampaikan Kepala Biro Pemberitaan Parlemen Setjen DPR RI Indra Pahlevi saat membuka acara Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI berteman "Peran Pers Dalam Mensukseskan P20: Stronger Parliaments for Sustainable Recovery" di Hotel Ibis Style, Bogor Raya, Jawa Barat, Jumat (16/9).

"Kami sangat butuh dukungan teman-teman sekalian untuk acara ini, ya karena tentu ini menjadi satu kebanggaan juga bagi DPR dan tentu juga bagi Indonesia," kata Indra.

Untuk mendukung pergelaran P20 nanti, ungkap Indra, Setjen DPR RI telah membangun Taman Energi di bagian Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

"Panel surya terpasang di taman energi yang merupakan salah satu implementasi dari zero emission yang sudah digalakkan oleh pemerintah dan juga tentu DPR mempeloporinya," jelas Indra.

Indra menuturkan, pembangunan Taman Energi berlandaskan pada konsep green building ini menjadi bukti langkah nyata DPR RI untuk berkomitmen menggunakan energi terbarukan.

"Dengan hadirnya taman ini menjadi selaras dengan salah satu isu prioritas yang menjadi pembahasan P20 nanti yaitu pembangunan berkelanjutan dan ekonomi hijau," tegas Indra.

Dengan dipercayakannya Indonesia menjadi tuan rumah presiden G20 yang puncaknya diselenggarakan pada November 2022 mendatang di Bali, tutur Indra, DPR RI sebagai lembaga legislatif harus mempersiapkan strategi dan langkah guna mendukung penyelenggaraan P20 yang akan berlangsung pada 5 hingga 7 Oktober 2022 mendatang.

"Jadi kurang dari 1 bulan, pergelaran P20 akan diselenggarakan. Demikian sekilas tentang P20 ini kami berharap dengan acara ini baik KWP maupun DPR bisa saling berkolaborasi demi mensukseskan pergelaran P20 secara bersama-sama," tandas Indra.

Sebagai penutup Indra pun membacakan sebuah pantun. "Berlayar sang nelayan untuk memancing ikan demi mencukupi kebutuhan harian. Kolaborasi parlemen dan pers harus dikuatkan agar P20 sukses diselenggarakan," pungkas Indra Pahlevi.