Jumat, 19 April 2024 | 19:44
NEWS

Jenderal Dudung Tanamkan Nilai-nilai Pancasila, Dicintai Rakyat untuk Indonesia Bangkit

Jenderal Dudung Tanamkan Nilai-nilai Pancasila, Dicintai Rakyat untuk Indonesia Bangkit
Jenderal Dudung Abdurachman (Dok SMS)

ASKARA - Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi mengapresiasi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang merangkul pemuda-pemudi Indonesia untuk menjunjung tinggi kebhinekaan, persatuan dan kesatuan.

“Bagus kalau pak KSAD (Dudung Abdurachman) merangkul anak muda, untuk meningkatkan nilai-nilai kebangsaan dan cinta Tanah Air,” ujar Viva, saat dihubungi wartawan, dikutip Sabtu (20/8).

Pernyataan Viva ini terkait lagu Satria Indonesia ciptaan penyanyi Tri Utami, yang diluncurkan KSAD Dudung di Mabesad, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 RI. 

Menurut Viva, apa yang dilakukan Jenderal Dudung tersebut sebagai upaya menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi penerus bangsa.

“Saya apresiasi dan senanglah anak-anak muda cinta Tanah Air,” katanya.

Viva juga mengomentari safari Jenderal Dudung ke sejumlah pesantren dan ormas-ormas keagamaan. Menurut Viva, safari Jenderal Dudung tersebut memang perlu dilakukan untuk menjalin silaturahmi dengan banyak kalangan. 

“Bagus, bersilaturahmi, tatap muka, menyamakan persepsi untuk bangsa dan negara. Indonesia merdeka karena salah satunya perjuangan ulama,” kata Viva.

Viva juga meminta Jenderal Dudung turut memberantas segala bentuk kezaliman di negara ini. Sebab, lanjut mantan Anggota DPR ini, kezaliman tidak sesuai dengan ajaran agama dan nilai-nilai Pancasila.

“Ya, semoga semakin menjaga kedaulatan bangsa dan negara serta menanamkan cinta kebangsaan kepada anak anak muda agar hidup mereka tidak hedonis dan skeptis,” harap Viva. 

Viva juga berharap Jenderal Dudung menjadi pemimpin yang bisa terus menjaga citra positif TNI. Hal ini sangat penting, TNI harus dimata rakyat. 

“Tetap menjaga TNI, TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, tentara profesional,” pungkas Viva.

Komentar