Kamis, 25 April 2024 | 21:40
NEWS

Tiba di Ukraina Jokowi Langsung Kunjungi Puing Bekas Perang, Paspampres Langsung Tenteng Senjata

Tiba di Ukraina Jokowi Langsung Kunjungi Puing Bekas Perang, Paspampres Langsung Tenteng Senjata
Jokowi dan Ibu Negara tiba di Ukraina (Dok Biro Pers Sekratariat Presiden)

ASKARA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara telah tiba di Stasiun Central di Kota Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6) sekitar pukul 08.50 waktu setempat.

Turun dari kereta, Jokowi dan Iriana disambut Deputi Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Senik, Kepala Komisi Hubungan Antarpemerintah Ukraina-Indonesia Taras Kachka, dan pejabat KBRI Kyiv. 

Jokowi mengenakan jaket biru gelap begitu juga dengan Iriana. Namun, bagian perut Jokowi terlihat berisi. Iriana yang memakai jaket yang sama mengenakan pakaian itu secara terbuka. Di dalam jaket, Iriana terlihat memakai baju hitam.

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres) yang mengawal Jokowi dan Ibu Negara tampak mengenakan rompi antipeluru, helm dan menenteng senjata laras pendek.

Misi perdamaian Jokowi ke Ukraina akan diawali dengan kunjungan dan melihat puing-puing kompleks Apartemen Lipky di Kota Irpin.

Selanjutnya, Jokowi dan Iriana diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv. 

Siang harinya, Jokowi akan bertolak ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.  

Sore harinya, Jokowi dan Iriana beserta rombongan terbatas akan langsung kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju ke Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan kereta luar biasa (KLB). 

Seperti diketahui, Presiden Jokowi bakal mengupayakan perdamaian antara Rusia dan Ukraina.

Menurut dia, hal tersebut memang tidak mudah. Namun, Indonesia akan terus berupaya. 

“Saya akan mengunjungi Ukraina dan akan bertemu dengan Presiden Zelensky. Misinya adalah mengajak presiden Ukraina untuk membuka peluang dialog dalam rangka membangun perdamaian,” ucap Jokowi seperti yang dikutip dari kanal Sekretariat Presiden di YouTube pada Minggu (26/6). 

Komentar