Kamis, 02 Mei 2024 | 18:34
NEWS

Kota Terbesar Kedua di Ukraina Diserang, 11 Warga Sipil Dilaporkan Tewas

Kota Terbesar Kedua di Ukraina Diserang, 11 Warga Sipil Dilaporkan Tewas
Ledakan di Kota Kyiv Ukraina (Dok Twitter) 1

ASKARA - Serangan pasukan militer Rusia ke permukiman penduduk di kota Kharkiv, Ukraina mengakibatkan sejumlah warga sipil tewas. 

Menukil Reuters pada Selasa (1/3), serangan terhadap kota terbesar kedua di Ukraina itu terjadi saat perwakilan Rusia dan Ukraina bertemu.

Namun, pertemuan yang digelar di perbatasan Belarusia untuk membahas gencatan senjata itu tidak menghasilkan solusi bagi kedua belah pihak.

Presiden Vladimir Putin bergeming meskipun Rusia telah mendapatkan sanksi ekonomi dari sejumlah pihak internasional. 

Invasi itu merupakan serangan terbesar di Eropa sejak Perang Dunia Kedua dengan Kharkiv yang menjadi salah satu medan pertempurannya.

Komandan Pasukan Ukraina di Kharkiv Oleg Synegubov mengatakan, tentara Rusia menggempur permukiman penduduk meskipun tidak ada tentara Ukraina maupun infrastruktur strategis di wilayah itu.

Serangan yang terjadi pada Senin (28/2) itu, lanjut Synegubov, mengakibatkan sedikitnya 11 warga sipil tewas. 

"Ini terjadi pada siang hari ketika orang-orang membeli bahan makanan dan air minum. Itu kejahatan," ujar Synegubov, menukil Reuters, Selasa (1/3).

Sebelumnya, Penasihat Kementerian Dalam Negeri Ukraina Anton Herashchenko mengatakan serangan roket Rusia di Kharkiv pada Senin (28/2) telah menewaskan puluhan orang.

Belum ada data pasti untuk mengonfirmasi jumlah korban jiwa dalam serangan tersebut. 

Di sisi lain, Duta Besar Rusia untuk PBB Vasily Nebenzya mengatakan serangan Rusia tidak akan menimbulkan ancaman bagi warga sipil. (jpnn)

Komentar