Minggu, 05 Mei 2024 | 04:46
NEWS

64 RT di Jakarta Dikepung Banjir, 734 Warga Terpaksa Mengungsi

64 RT di Jakarta Dikepung Banjir, 734 Warga Terpaksa Mengungsi
Banjir di Jakarta (Dok Askara)

ASKARA - Sebanyak 64 RT di Jakarta dilanda banjir hingga Rabu (19/1) pukul 09.00 WIB. Puluhan wilayah tersebut seluruhnya berada di Jakarta Barat.

"Informasi genangan saat ini ada 64 RT atau 0,210 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," ungkap Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Muhammad Insaf. 

Dikatakan Insaf, di Kelurahan Tegal Alur ada sebanyak 31 RT terdampak banjir. Ketinggian air yang terjadi mulai dari 40 hingga 100 sentimeter atau mencapai satu meter.

"Penyebabnya curah hujan tinggi, ROB dan luapan Kali Semongol," ujarnya.

Akibatnya, sebanyak 743 orang dari 234 kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi di Rusunawa Binaan Tegal Alur, Musholla Al-Hidayah, Belakang Bubur Olo Olo, RPTRA Alur Anggrek, Masjid Darurohman.

Kemudian, di Majlis Ta'lim Al-Hikmah, RPTRA Kemuning, Majlis Ta'lim Durrotul Abiddin, Musholah Al-ikhlas, Masjid Nurul Hidayat, serta Majelis Nurul Husna.

Di Kelurahan Kamal, sebanyak 12 RT terdampak banjir dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter, serta Kelurahan Cengkareng Barat ada 13 RT dengan total pengungsi 72 orang dari 22 KK.

Banjir juga merendam 8 RT di Kelurahan Kapuk dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter. BPBD DKI pun menyebutkan masih terus menangani masalah ini.

"Kondisi genangan sedang ditangani oleh DSDA, Damkar dan PPSU Kelurahan ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," tandas Insaf.

Komentar