Jumat, 19 April 2024 | 00:56
LIFESTYLE

Wahai Para Istri, Konsumsi Ini Agar Gairahmu di Ranjang Meningkat

Wahai Para Istri, Konsumsi Ini Agar Gairahmu di Ranjang Meningkat
Ilustrasi bercinta di atas ranjang (Dok Istimewa)

ASKARA - Seksolog kondang Dokter Boyke Dian Nugraha menyarankan agar para istri rajin mengonsumsi olahan kedelai, baik itu susu, tempe, tahu, kecap, dan lainnya.

Menurutnya, kandungan nutrisi yang ada di dalam kedelai, akan meningkatkan hormon estrogen yang berfungsi meningkatkan gairah ranjang wanita.

Hal tersebut diungkapkan Dokter Boyke dalam video yang tayang di kanal pribadinya di YouTube.

Disebutkan, gairah ranjang yang rendah adalah hal yang umum terjadi dan bisa dialami oleh siapa pun. Namun, wanita cenderung lebih sering mengalami penurunan gairah bermain cinta dibanding kaum Adam.

Menurut penjelasan, menurunnya gairah cinta pada wanita dapat diakibatkan oleh berbagai hal, mulai dari naik-turunnya hormon, efek samping pil KB, kurang tidur, kelelahan, maupun sudah menginjak usia menopause.

Namun, gairah ranjang yang menurun bukanlah akhir dari segalanya.

"Bagi para wanita yang mulai malas berhubungan dengan pasangan atau kurang sensitif menerima pancingan suami saat melakukan aktivitas ranjang, hati-hati itu tanda kamu sudah masuk masa perimenopause," ungkap Dokter Boyke, dikutip Rabu (22/12).

Dokter Boyke mengatakan, bermain cinta dan usia punya hubungan erat. Setiap pria dan wanita makin bertambah usia, maka keinginan bermain cinta ikut menurun juga.

"Kalau wanita di atas 40 tahun semangat begituannya menurun drastis. Sedangkan pria di atas 50 tahun," ungkapnya. 

Apalagi, ketika si wanita berusia 50 tahun, menurut Dokter Boyke, hormon wanita atau estrogen mengalami puncak penurunan.

Dokter Boyke mengungkapkan, biasanya untuk meningkatkan keinginan bermain cinta, dia memberikan tambahan hormon estrogen kepada pasien wanitanya.

Mereka biasanya mulai kehilangan nafsunya, kadang-kadang disertai dengan beberapa gejala seperti panas di wajah, pegel linu, malas untuk begituan, kadang-kadang merasa tidak mood.(genpi)

Komentar