Jumat, 17 Mei 2024 | 07:42
NEWS

Komisi V DPR Papua Gelar RDP Bersama BPSDM dan PLI

Komisi V DPR Papua Gelar RDP Bersama BPSDM dan PLI
RDP Dengan Komisi V DPR Papua

ASKARA - Dalam rangka kegiatan pengawasan urusan pemerintah bersama mitra kerja di Bidang Kesra 2021, Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) bersama mitra kerjanya melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) di Hotel Horison Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Kamis (2/9/2021).

Wakil Ketua Komisi V DPRP Kamasan Yakob Komboy memimpin RDP tersebut, beserta anggotanya Nason Utty, SE, Tarius MU, SSos, Namantus Gwijangge, SSos, Hengky Bayage, SAP. MAP, Yohanis Luis Ronsumbre, SSos, Piter Kwano, SH, Deki Nawipa, SE, dan Natan Pahabol, SPd.

Rapat yang berlangsung selama kurang lebih lima jam ini, juga dihadiri Ketua Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Papua Aryoko AF Rumaropen beserta sejumlah staf BPSDM.

Sementara dari Papua Language Institute (PLI) instititusi di bawah naungan Yayasan Maga Edukasi Papua (YMEP), dihadiri Founder sekaligus CEO Samuel Tabuni, Managing Director Korinus Waimbo, dan Academic Manager Dr Willem Burung.

Deputy Academic Manager Humanity & Social Studies Dr Izak Morin, Deputy Academic Manager Science & Mathematic Dr Yanne Ansanay, Deputy Academic Manager dan Personal Development & Student Counselor Pdt Jimmy Koirewoa.

Kemudian Operational Manager Dolvinus Womsiwor, Public Relations & Multimedia of PLI Abdiel F Tanias, Tim Media Nies Tabuni, PLI IELTS Centre Manager Jil Lahalo, dan English Teacher Precilia Rafra, serta Sekretaris YMEP John Wesly M Raunsay.

CEO PLI Samuel Tabuni mengatakan, semenjak berdiri pada 2017, RDP bersama Komisi V DPRP ini, adalah kesempatan pertama bagi PLI diundang hadir untuk menyampaikan pikiran dan gagasan, serta progres kerja PLI.

“Pertemuan ini membahas bagaimana kita berusaha mewujudkan SDM (sumber daya manusia) Papua yang unggul, berkualiatas, dan berintegritas di masa mendatang,” kata CEO PLI Samuel Tabuni yang juga intelektual muda Papua kepada wartawan lewat pesan elektrionik, Jumat (3/9/2021) pagi.

Berikut beberapa poin penting yang menjadi pokok bahasan dalam RDP diinisiasi Komisi V DPR Papua, yakni :

1. Peluang, tantangan dan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program beasiswa yang diberikan kepada putra-putri Papua di perguruan tinggi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

2. Perlunya meninjau dan menata kembali grand design program beasiswa yang sudah berlangsung, sehingga program beasiswa ini benar-benar tepat sasaran, tepat guna dan dapat memenuhi kebutuhan yang diproyeksikan di masa mendatang bagi masyarakat Papua.


3. Overview program yang dikerjakan oleh BPSDM secara umum dan juga terlebih khusus dalam kolaborasi atau kerjsamanya dengan PLI, dalam mempersiapkan anak-anak Papua untuk melanjutkan studi S1, S2, S3 maupun pendidikan vokasional di luar negeri.

4. Program-program yang sudah dan sedang dikerjakan PLI dalam mempersiapkan para calon mahasiswa sebelum diberangkatkan studi perguruan tinggi di luar negeri dan progress persiapan pendirian Univesitas Internasional Papua (UIP), diharapkan mampu menjadi wadah belajar putra-putri Tanah Papua dengan standar internasional yang juga sekaligus dapat membantu pemerintah provinsi menghemat biaya untuk mengirimkan siswa belajar ke luar negeri.

5. Komisi V DPRP mengapresiasi program-program PLI dan menyambut baik serta mendukung pendirian Universitas Internasional Papua (IUP) yang saat ini tengah dalam tahap melengkapi berkas administratif untuk pengesahan pendirian oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 

Komentar