ASKARA - Sumbangan keluarga besar pengusaha Almarhum Akidi Tio sebesar Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Palembang, Sumatra Selatan menyedot perhatian publik. 

Banyak pihak menunggu realisasi sumbangan tersebut. Salah satunya Anggota DPR RI Fadli Zon. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu, jika sumbangan tersebut benar-benar terwujud, maka hal itu bisa dibilang sebagai mukjizat.

"Hari masih pagi, mari kita tunggu sampai Senin sore nanti apakah akan masuk sumbangan Rp2 T. Kalau masuk berarti ini semacam mukjizat," tulis Fadli Zon dalam keterangan unggahan akun Instagram-nya, Senin (2/8).

Fadli Zon mengatakan, jika keluarga besar Akidi Tio berbohong mengenai sumbangan tersebut. Maka bisa terancam hukuman sesuai aturan yang berlaku.

"Kalau ternyata bohong, bisa dikenakan pasal-pasal di UU No. 1 Tahun 1946," lanjut Fadli Zon.

Sebelumnya diketahui, keluarga besar Akidi Tio menyedot perhatian publik setelah menyumbangkan uang sebesar Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Palembang, Sumsel.

Penyerahan sumbangan tersebut dilakukan oleh dokter keluarga Akidi, yakni Prof dr Hardi Darmawan di Mapolda Sumsel pada Senin (26/7) pekan lalu.

Untuk diketahui, keluarga besar Akidi Tio merupakan pengusaha asal Aceh Timur. Keluarga tersebut sukses menjadi pengusaha dalam bidang pembangunan dan kontraktor.

Akidi Tio memiliki tujuh orang anak yang semuanya menjadi pengusaha mengikuti jejak sang ayah.