Rabu, 08 Mei 2024 | 13:38
NEWS

40 Korban Sriwijaya Air Teridentifikasi, Termasuk Mantan Ketum HMI dan Keluarga

40 Korban Sriwijaya Air Teridentifikasi, Termasuk Mantan Ketum HMI dan Keluarga
Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air (Dok PMJ News)

ASKARA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi enam korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182. 

Di antara enam korban pesawat yang teridentifikasi itu merupakan mantan Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Mulyadi P Tamsir. 

Kepala Laboratorium DNA Pusat Kedokteran Kesehatan (Pusdokkes) Polri, Kombes Ratna menuturkan, jenazah Mulyadi berhasil teridentifikasi melalui pencocokan data sidik jari dan DNA pihak keluarga. 

"Kemudian Mulyadi dengan pembanding dari ayah kandung," ujar Ratna di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa kemarin (19/1).

Selain itu, anaknya bernama Andi Syifa Kamila, juga teridentifikasi. Dijelaskan, Mulyadi dan keluarganya yang menjadi penumpang Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak telah teridentifikasi semua.

"Untuk Pak Mulyadi ini dari ibu, adik ipar, dan menantu sudah teridentifikasi semua," bebernya. 

Istri dan mertua Mulyadi masing-masing bernama Makrufatul Yeti dan Khasanah. Yeti teridentifikasi pada 16 Januari 2021, sedangkan Khasanah pada 12 Januari 2021.

Adapun korban pertama yang teridentifikasi bernama Kolisun (37). Kedua, bernama Grislend Gloria Natalies (28). Ketiga, Faisal Rahman (30) dan Andi Syifa Kamila (26). Serta korban bernama Sinta (23) dan termasuk Mulyadi (39).

Hingga saat ini, sudah ada 40 korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi. Sebelumnya, baru ada 34 yang sudah teridentifikasi.

Pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (09/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB. Pesawat jatuh di kawasan Kepulauan Seribu, antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, tepatnya pada koordinat 05°57’47.81’’ S – 106°34’10.76’’ E. 

Pesawat yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta tersebut mengangkut 62 penumpang, terdiri dari 6 awak aktif, 40 orang dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi, dan 6 awak sebagai penumpang. 

Komentar