Senin, 20 Mei 2024 | 14:56
NEWS

Kado Teristimewa Bagi Pahlawan Devisa

Kado Teristimewa Bagi Pahlawan Devisa
Jalur VVIP TKI di Bandara Soetta. (Industry/Ist)

ASKARA - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) meresmikan fasilitas Very Very Important Person (VVIP) khusus bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

"Hari ini di peringatan Hari Pekerja Migran Internasional, Presiden Joko Widodo secara resmi memberikan kado terbaik dan teristimewa kepada para PMI berupa berbagai fasilitas VVIP," ujar Kepala BP2MI Benny Rhamdani, Senin (21/12).

Penyediaan fasilitas VVIP bagi PMI tersebut tidak terlepas dari sinergisitas pemerintah dan BUMN. Fasilitas tersebut merupakan buah kerja sama BP2MI dengan Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian BUMN, Direktorat Jenderal Imigrasi, dan PT Angkasa Pura II.

"Semua fasilitas ini bisa terwujud berkat kerja sama yang baik antara pemerintah dan BUMN. Pun, kerja sama politik anggaran dengan DPR. Semoga kita bisa terus secara bersama mewujudkan keselamatan, keberdayaan, dan kesejahteraan PMI dan keluarganya," jelas Benny.

Terdapat empat fasilitas yang diresmikan dan menyusul di bandara-bandara lainnya yang menjadi kantong PMI. Pertama, jalur cepat (fast track) keimigrasian yang memberikan kelancaran pelayanan kepulangan dan keberangkatan bagi PMI.

Kedua, lounge PMI yang memberikan fasilitas ruang tunggu yang nyaman bagi PMI yang akan berangkat atau datang dari luar negeri.

Ketiga, helpdesk atau pos pelayanan dan pengaduan bagi PMI yang memberikan fasilitas informasi, advokasi, pendataan, dan pemulangan bagi PMI bermasalah. Keempat, Gerai PMI untuk pemasaran produk usaha Purna PMI.

"Semua fasilitas VVIP diberikan untuk memberikan rasa hormat negara kepada pejuang keluarga yang telah rela berkorban demi kesejahteraannya dan keluarga," kata Benny.

Dia menambahkan, jalur cepat keimigrasian dan lounge umumnya diperuntukkan bagi penumpang kelas atas, official diplomatic, dan kru pesawat.

"Hebatnya, Presiden Joko Widodo menyediakan jalur khusus bagi PMI, dan ini menjadi yang pertama di Indonesia bahkan mungkin dunia. Peresmian fasilitas VVIP ini menjadi kado istimewa bagi PMI sebagai bentuk apresiasi kami kepada para PMI, sang pahlawan devisa," jelas Benny.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah yang hadir secara virtual juga turut mengapresiasi kerja BP2MI sebagai badan pelaksana pelindungan PMI dan keluarganya.

Menurutnya, fasilitas VVIP tersebut merupakan inovasi pelayanan pelindungan bagi PMI yang telah menyumbangkan devisa kepada negara.

"Semoga layanan ini dapat direplikasi di seluruh bandara dan pelabuhan supaya dapat memberikan fasilitas yang nyaman dan aman bagi seluruh PMI. Mari secara bersama kita wujudkan inovasi layanan hingga edukasi dan pelatihan kepada para PMI," ujar Menteri Ida. (industry) 

Komentar