Sabtu, 20 April 2024 | 10:54
NEWS

Dampak PSBB, Anies Baswedan Sebut Jumlah Kasus Positif Covid-19 Melandai

Dampak PSBB, Anies Baswedan Sebut Jumlah Kasus Positif Covid-19 Melandai
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (Humas Pemprov DKI)

ASKARA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebut, jumlah kasus positif aktif Covid-19 di ibu kota mulai melandai.

Menurut Anies, hal itu lantaran dampak dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat yang diterapkan sejak 14 September 2020. 

"Pada 12 hari pertama bulan September, pertambahan kasus aktif sebanyak 49 persen atau 3.864 kasus. Pada periode PSBB, yakni 12 hari berikutnya, penambahan jumlah kasus aktif masih terjadi, tetapi berkurang menjadi 12 persen atau 1.453 kasus," kata Anies dalam keterangannya, Kamis kemarin (24/9).

Pihaknya, kata Anies, akan terus melakukan 3T (testing, tracing, treatment) dan masyarakat harus tetap mengurangi aktivitas dengan melakukan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak). 

Meski grafik kasus mulai melandai, tetapi kasus positif aktif Covid-19 bertambah sedikit lebih banyak dari sebelumnya seiring dengan peningkatan jumlah tes PCR. 

"Namun, jumlah kasus sembuh juga meningkat pesat. Yang juga perlu menjadi perhatian khusus adalah angka kematian yang masih terus meningkat, meski menunjukkan tanda awal pelandaian yang mana tingkat kematian saat ini sebesar 2,5 persen," ujar Anies. 

Diketahui, Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk memperpanjang PSBB selama 14 hari atau dua pekan hingga 11 Oktober 2020. 

Komentar