ASKARA - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan prajurit petarung Korps Marinir untuk terus membantu pemerintah dalam penanganan, pencegahan Covid-19.

Hal tersebut disampaikannya saat olah raga bersama dengan seluruh prajurit Marinir wilayah barat di Ksatrian Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (3/7).

Dengan menaiki kendaraan tempur Marinir kedatangan Laksamana TNI Yudo Margono yang didampingi para Pejabat Utama Mabesal dan kepala dinas jajaran Mabesal di sarang petarung ini. Disambut langsung Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono dan seluruh prajurit petarung Marinir.

Kedatangan Kasal di Bhumi Marinir Hartono Cilandak merupakan bentuk kepedulian dan perhatian pemimpin Angkatan Laut kepada prajurit sehingga dapat tercipta hubungan yang baik dan menjalin komunikasi agar terjalin rasa kebersamaan secara langsung dengan prajurit baret ungu.

Pada kesempatan tersebut, Laksamana TNI Yudo Margono mengingatkan prajurit Marinir agar tidak henti-hentinya melaksanakan pembinaan latihan untuk menguji kesiapan pasukan dan peralatan tempurnya secara bertingkat dan berlanjut. Agar sewaktu-waktu selalu siap digunakan oleh Panglima TNI selaku pembina dan pengguna operasional atas perintah presiden.

Laksamana TNI Yudo Margono juga memerintahkan prajurit Marinir yang terlibat dalam penegakan disiplin di tatanan kehidupan baru (new normal) untuk memberikan edukasi secara persuasif kepada masyarakat serta mengimbau untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan sehingga pandemi Covid-19 bisa segera diatasi. Sedangkan dalam rangka meningkatkan profesionalitas sebagai prajurit Korps Marinir harus tetap menggelar latihan di tengah kegiatan membantu pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19.

Laksamana TNI Yudo Margono juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras prajurit Marinir dalam membantu pemerintah menangani masalah Covid-19 serta berupaya keras mencegah penyebaran virus dengan tetap menjaga pola hidup sehat dan menaati protokol kesehatan di masa pandemi. Serta mengajak prajurit Marinir untuk ikut menyukseskan program ketahanan pangan seperti memanfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam, berkebun, serta memelihara hewan ternak dan ikan.