Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:17
LIFESTYLE

Layanan Drive Thru Naik Signifikan di Tengah Pandemi Covid-19

Layanan Drive Thru Naik Signifikan di Tengah Pandemi Covid-19
Ilustrasi transaksi no tunai (Riauonline.co.id)

ASKARA - Transaksi digital menjadi pilihan tepat saat pandemi virus corona (Covid-19) ini. Seiring dengan imbauan Bank Indonesia untuk menggunakan transaksi non-tunai guna mencegah penularan virus Covid-19 tersebut.

Perusahaan teknologi yang memiliki fokus layanan membantu pelaku usaha, Youtap Indonesia terus mendorong adopsi transaksi digital. 

Perusahaan itu kini mengembangkan solusi digital untuk McDonald’s Indonesia, yang sudah terintegrasi dengan beberapa penerbit uang elektronik seperti LinkAja dan ShopeePay dan juga dengan aplikasi reward Cashbac. 

Solusi dengan scanner khusus ini terintegrasi untuk transaksi di kasir counter, self ordering kiosk (SOK), dan drive-thru. Metode ini dinilai aman digunakan saat pandemi Covid-19 karena transaksi dilakukan tanpa kontak dan pertukaran media.

Direktur IT dan Keuangan dari McDonald’s Indonesia, Yanti Lawidjaja mengatakan, solusi digital non-tunai dari Youtap sangat mendukung inisiatif non tunai dan memberikan keleluasaan pelanggan melakukan pembayaran. 

"Dengan transaksi yang cepat dan aman melalui solusi Youtap ini, kami juga melihat kenaikan yang signifikan untuk penggunaan non tunai pada transaksi drive-thru di masa pandemi ini," ujar Yanti, dalam keterangannya, Kamis (16/4).

Tercatat oleh Youtap Indonesia, kenaikan pada transaksi non-tunai pada layanan drive-thru restoran cepat saji itu mulai terjadi semenjak minggu pertama pengumuman pandemi, sekarang porsinya naik hingga 4 kali lipat dengan rata-rata nilai transaksi hariannya naik hingga sekitar 170 persen. 

CEO Youtap Indonesia, Herman Suharto menuturkan, pihaknya sangat mengedepankan layanan yang harus selalu tersedia dengan baik. Bahkan dengan diberlakukannya status PSBB di beberapa kota karena pandemi ini.  

"Tim kami tetap memberi dukungan penuh, termasuk untuk penambahan pembayaran lainnya di McDonald’s dalam waktu dekat," kata Herman. 

Sebelumnya, pihaknya mencatat adanya kenaikan transaksi non-tunai pada merchant-merchant lainnya di seluruh Indonesia hingga 129 persen, menyusul perubahan kebiasaan konsumen yang lebih memilih pembayaran non-tunai di masa pandemi Covid-19.

"Ini adalah momentum kita untuk mendorong adopsi transaksi digital yang nyaman dan aman," tandasnya.

 

Komentar