ASKARA - Siapa yang nggak tahu dengan Maldives. Bahkan, banyak yang mengatakan Maldives adalah salah satu tempat paling indah di dunia. 

Kalau disebut salah satu tempat paling indah di dunia mungkin ada benarnya. Tapi, tempat ini diyakini tak kalah indahnya dengan Maldives. Ya, dia adalah Pulau Tinabo.

Pulau ini di dalam Taman Nasional Taka Bonerate, di Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan. Pulau Tinabo sebenarnya hanyalah pulau kecil dengan panjang satu setengah kilometer dan lebar sekitar 500 meter.

Lalu, apa sajiannya yang membuatnya lebih baik dari Maldives? Nah, di sini  wisatawan bisa menikmati pemandangan saat matahari terbit dan terbenam tanpa perlu berpindah tempat.

Selain itu, Pulau Tinabo memiliki pantai berpasir putih yang yang sangat lembut dan air laut yang biru jernih. Pulau ini juga memiliki pemandangan bawah laut juga sangat menakjubkan.

Di pulau ini, wisatawan bisa sekedar bersantai menikmati pemandangan atau melakukan snorkeling. Begitu indahnya pemandangan bawah air di kawasan pulau ini membuatnya dinobatkan sebagai salah  satu surga bagi penggemar diving.

Sementara pantainya yang superlandai dan jernih menjadi tempat bermain spesies hiu mini yang eksotis. Kirang kerena apa, coba?

Ada satu kelebihan lain yang nggak mungkin disaingi oleh Maldive. Pulau Tinabo jauh lebih dekat. Akesesibilitas, akomodasi dan amenitasnya pun jauh lebih terjangkau.

Harga tiket masuk ke Pulau Tinabo sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp.2.500 per orang. Sementara, untuk biaya snorkeling sekitar Rp. 90.000 per jam. Di pulau ini juga terdapat Tinabo Island Resort dengan biaya sewa ruangan sekitar Rp. 200.000 per malam.

Hanya saja memang, letak Pulau Tinabo cukup terpencil. Maka dari itu, wisatawan harus melakukan perjalanan berjam-jam lewat darat, laut atau udara untuk bisa sampai ke tempat ini.

Pulau ini bisa diakses dari Kota Makassar dan melewati Tanjung Bira dengan memakan waktu sekitar 8 jam. Kemudian, dari Tanjung Bira kamu bisa naik kapal feri ke Pelabuhan Pamatata Selayar dengan waktu sekitar 2 jam perjalanan.

Dari Pelabuhan Pamatata, lanjut ke Kota Benteng menuju pelabuhan Patumbukan lewat jalur darat. Dari Pelabuhan Patumbukan, barulah kamu bisa menyeberang ke Pulau Tinabo dengan menggunakan kapal lokal atau speed boat sewaan. (genpi/lov)