Kamis, 17 Juli 2025 | 01:33
MILITER

Latihan Bersama Dua Unsur KRI Jajaran Koarmada III di Samudera Pasifik

Latihan Bersama Dua Unsur KRI Jajaran Koarmada III di Samudera Pasifik
Salah satu KRI dari jajaran Koarmada III latihan di Samudera Pasifik (Dok Dispen Armada)

ASKARA – Dua unsur kapal perang jajaran Koarmada III, KRI Panah-626 dan KRI Bawal-875, yang tergabung dalam Bawah Kendali Operasi (BKO) Gugus Keamanan Laut Koarmada III (Guskamla Koarmada III), melaksanakan latihan bersama di Perairan Samudera Pasifik, Minggu (12/01).

Latihan ini mencakup berbagai skenario, seperti Tactical Maneuver, Flaghoist, dan Replenishment at Sea Approach (RASAP). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme serta naluri tempur prajurit, sekaligus memperkuat koordinasi antar unsur kapal perang.

Panglima Koarmada III, Laksamana Muda TNI Hersan, S.H., M.Si., menjelaskan bahwa latihan ini tidak hanya untuk mengasah kemampuan teknis dan taktis para prajurit, tetapi juga sebagai sarana pertukaran informasi strategis antar kapal perang.

“Latihan ini sangat penting untuk mengoptimalkan efektivitas dan efisiensi operasi, khususnya dalam pengamanan wilayah utara Papua di Perairan Samudera Pasifik,” ujar Laksamana Muda TNI Hersan.

Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Koarmada III untuk memperkuat pengamanan di wilayah kerja, termasuk kawasan perairan strategis. Dengan intensitas pelatihan yang tinggi, diharapkan unsur-unsur KRI Koarmada III mampu menjalankan tugas dengan lebih sigap dan profesional.

Latihan bersama ini menjadi langkah nyata Koarmada III dalam menjaga kedaulatan perairan Indonesia. Profesionalisme prajurit terus ditingkatkan melalui berbagai latihan dan operasi sehingga mereka mampu menghadapi berbagai tantangan di medan tugas.

Dengan terlaksananya latihan ini, KRI Panah-626 dan KRI Bawal-875 membuktikan komitmen Koarmada III dalam menjaga stabilitas dan keamanan perairan Indonesia Timur, khususnya di wilayah kerja Koarmada III.

 

 

Komentar