ASKARA - Ternyata Donny Alamsyah mantan seorang kru film, kalau kemudian ia terjun sebagai seorang aktor, faktor kebetulan.

"Jujur aku nggak pede jadi pemain film, karena aku hanya kru sinetron dan film, itu yang membuat minder," ujar Donny saat bincang dengan reportase LAKONe (Laporan Aktor dan Aktris On Location) di hotel Djangkar Bumi, Wonosari Gunung Kidul Yogyakarta, Sabtu (4/11), sebagai Basecamp Film Syirik produksi Ganesa Film.

Donny menambahkan, kalau kemudian ia bisa terlibat main film, karena ia didaftarkan casting film Gie oleh sahabatnya yang kebetulan ikut casting.

"Makanya waktu aku dipanggil karena terpilih sebagai pemain, saya nggak percaya. Begitu saya ditelpon terus dan orangnya telpon terus, saya akhirnya percaya. Apalagi setelah di lokasi reading ada Nicholas Saputra, Lukman Sardi dan Mbak Mira Lesmana," jelas Donny.

Selain senang, pria dua anak ini mengaku jelas, karena pertama syuting harus berhadapan dengan aktor sekaliber Lukman Sardi dan Nicholas Saputra.

"Pokoke, Nervous habis. Beruntung Mbak Mira Lesmana dan Mas Riri Riza terus memberikan support jadi rasa pede mulai tumbuh," ujar pria yang kini juga buka usaha rumah produksi ini 

Yang membuat Donny merasa kalau dunia peran adalah passionnya, setelah main film Gie, tawaran berikutnya datang secara berhamburan, 9 Naga, Kala, Selamanya dan Sang Dewi.

"Dengan makin banyaknya tawaran, aku merasa kalau aktor adalah passion aku." Katanya mantap.

Sebagai seorang aktor, Donny tidak Pilih film genre film, buat dia cerita dan peran yang menantang menjadi keputusan untuk terlibat dan tidaknya di sebuah film.

"Seperti di film Syirik ini, aku kebagian peran seorang dalang yang memiliki ambisi yang membabi buta dan menghalalkan segala cara untuk mewujudkan ambisinya. Buat aku peran ini menantang banget," aku Donny terus terang.

Apalagi produsernya Subakti Is, produser yang telah menghasilkan film-film yang Raihan penontonnya jutaan orang.

"Produser dan Sutradara Film Syirik juga menjadi alasan saya mau main disini. * pungkas Donny Alamsyah (TB)