ASKARA -  Maraknya pemberitaan tentang kinerja kepolisian yang dianggap bekerja hanya sebatas penindakan penindakan atas kejahatan atau masifnya pemberitaan dengan kabar kabar viral yang bernuansa negatif dan kerap menyudutkan kepolisian.

Kondisi kepolisian juga semakin terpuruk dengan ulah beberapa oknum oknum polisi yang terkadang meresahkan, hal ini membuat iqbal Aji Daryono memberanikan diri untuk menguak tabir kebenaran kepolisian dalam coretan kecil buku yang berjudul "Berjuang disudut sudut tak terliput".

“Dengan diterbitkan buku yang berasal dari cerita cerita sisi lain polisi melalui perjalanan penulis sejak di Aceh hingga ke papua," ujar Iqbal Aji Daryono dalam acara  rilis dan bedah buku di Digra coffe and eatery, beberapa waktu lalu.

Keprihatinan penulis akan pemberitaan negatif kepolisian membuat penulis mensiarkan kebenaran dari kerja kerja nyata kepolisian yang luput dari pemberitan dan viral di mesia sosial.

Masyarakat harus memahami bahwa di pelosok tanah air di Indonesia masih banyak polisi polisi yang bekerja tanpa pamrih dan penuh keiklasan menjalankan tugas sebagai penegak hukum di tanah air.

Melalui diskusi publik dan peluncuran buku “Berjuang disudut sudut tak terliput" menggambarkan hal-hal positif dan juga masyarakat bisa melihat apa yang dilakukan anggota Polri yang kemudian bisa bermanfaat buat masyarakat. 

Mengulas tentang buku tersebut, dia menyampaikan bahwa isi buku tersebut menjelaskan anggota Polri yang menjadi ujung tombak warga dalam mengatasi berbagai persoalan. Buku ini juga di apresiasikan untuk para polisi yang sudah bekerja dengan tulus bersamaan dengan peringatan hari bhayangkara yang ke 76.

"Penulis melihat bagaimana anggota polisi ini bertugas di lapangan dengan segala kekurangan-kekurangan yang dimiliki ya, tapi mampu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada," ujarnya.