Kabar Terbaru Warga yang Mengaku 16 Kali Disuntik Vaksin Covid-19
ASKARA - Pengakuan warga Kecamatan Watang Sawito, Abdul Rahim yang mengaku disuntik vaksin Covid-19 sebanyak 16 kali ditelusuri pihak kepolisian.
Kapolsek Watang Sawito, AKP Muh Yusuf Badu mengatakan, pengakuan Abdul Rahim yang sudah 16 kali disuntik vaksin Covid-19 sekarang sudah diambil alih Reserse Kriminal Polres Pinrang.
Abdul Rahim juga sudah diserahkan ke Satgas Penanganan Covid-19.
"Kasusnya sudah dilempar di sana (Polres Pinrang)," ujar Yusuf kepada wartawan, dikutip Rabu (22/12).
Kapolres Pinrang, AKBP Arief Sugiarto mengungkapkan, saat ini Satreskrim masih melakukan penanganan dan penyelidikan pengakuan Abdul Rahim yang 16 kali disuntik vaksin Covid-19.
Arief belum bisa memberikan keterangan lengkap lantaran pihaknya masih mengumpulkan keterangan.
"Sementara masih dalam penanganan dan penyelidikan oleh Satreskrim untuk tindaklanjut," ucapnya.
Menurutnya, perlu pembuktian lebih dalam terkait pernyataan Abdul Rahim yang 16 kali disuntik vaksin Covid-19.
"Perlu validitas pernyataan dari orang yang bersangkutan," ujarnya.
Diketahui, kasus tersebut menjadi perhatian publik usai viral di media sosial.
Dalam unggahan di akun Twitter AntonTenabang02, pria bernama Abdul Rahim (49) itu mengaku telah menjalankan profesi tersebut selama 3 bulan.
Selama menjadi joki vaksin, Abdul mengaku mendapat bayaran berkisar Rp 100.000 hingga Rp 800.000 untuk sekali vaksin.
"Saya Abdul Rahim, saya telah melakukan vaksinasi atau 14 orang pengganti vaksinasi. Adapun suntikannya yang disuntikkan 16 kali upah yang dikasih antara Rp 100-800 ribu," kata dia.
Komentar