ASKARA - Banyak objek wisata dapat ditemui di Provinsi Banten. Salah satunya adalah Pulau Peucang. 

Ya, pulau yang masuk dalam jajaran Taman Nasional Ujung Kulon ini menyimpan panorama yang menarik dan asri. 

Di pulau ini, selain hamparan pasir putih pengunjung dapat menemukan keeksotisan lain yakni terumbu karang indah dan air biru yang jernih. 

Pulau seluas 450 hektare ini juga menjadi rumah bagi beragam satwa liar. Sebut saja rusa, kera ekor panjang, babi hutan, dan banyak satwa liar lainnya. Karena pertumbuhan satwa herbivora yang sangat baik, kemungkinan terdapat satwa predator sangat kecil. 

Namun, hewan yang paling menonjol di pulau ini adalah kijang. Sesuai dengan namanya, Pulau Peucang ini dalam bahasa sunda memiliki arti sebuah kijang. 

Uniknya, di pulau ini terdapat sebuah pohon yang selamat dari pukulan letusan Gunung Krakatau, yaitu pohon Ara. 

Diperkirakan pohon ini sudah berumur satu abad. Pohon yang spektakuler ini sangat besar. Bahkan diameternya sama dengan lingkaran yang dibuat oleh 30 orang manusia dewasa.

Banyak bangunan yang didirikan di Pulau Peucang, namun untuk para traveler yang ingin menginap ada hanya beberapa bangunan desain panggung sederhana yang dijadikan tempat menginap dan menampung para traveler yang ingin menikmati wisata di Taman Nasional Ujung Kulon. 

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di pulau ini, tak hanya wisatawan lokal, untuk wisata mancanegara juga banyak yang tertarik untuk menikmati pulau tersebut.

Bagi Anda yang ingin mengunjungi pulau Peucang, kocek yang harus dikeluarkan memang sedikit lebih mahal yakni Rp2.500.000 per orang. 

Namun, nominal tersebut sebanding dengan keindahan alam yang disuguhkan. Spot yang paling terkenal dari pulau ini adalah adanya amazone mini yang bisa dinikmati keindahannya.

Pulau yang cukup luas ini menyimpan sejuta keindahan. Wisata Pulau Peucang selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun asing.(travelingyuk)