Sabtu, 27 April 2024 | 07:19
NEWS

Kabar Perluasan Rencana Perluasan Ganjil Genap di Jakarta Jadi 25 Titik

Kabar Perluasan Rencana Perluasan Ganjil Genap di Jakarta Jadi 25 Titik
Ilustrasi ganjil genap (wowkeren.com)

ASKARA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya bersama dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta memutuskan untuk tidak memperluas ganjil genap di Jakarta menjadi 25 titik. 

"Kami sudah memutuskan bahwa sementara ini ganjil genap belum kita tambah dan masih berlaku di 13 kawasan," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo, dikutip Sabtu (13/11/2021).

Dikatakan Sambodo, alasan belum diperluasnya titik ganjil genap lantaran pihaknya masih melakukan pendataan terhadap 12 kawasan lainnya, apakah sudah dilengkapi dengan kamera ETLE atau belum.

"Sekarang kan yang sudah diberlakukan ada 13 kawasan, yang belum ada 12. Dari 12 kawasan tersebut sedang dikaji mana kawasan-kawasan yang sudah ada kamera ETLE-nya," jelasnya.

Jika nanti ada perluasan, kata Sambodo, akan dilakukan di titik yang ada kamera ETLE-nya. 

"Tapi sementara ini hanya 13 kawasan saja dulu, belum ada penambahan," terang Sambodo.

Selain itu, tambah Sambodo, pihaknya masih menerapkan ganjil genap di tempat wisata sampai saat ini yang berlaku setiap Jumat-Minggu.

"Sesuai dengan instruksi Mendagri ya," tandasnya. 

Sebelumnya, rencana pemberlakuan kembali ganjil genap di 25 titik di DKI Jakarta segera dibahas Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Pemprov DKI Jakarta. 

"Iya benar, kita rencanakan Jumat ini rapat dulu dengan stakeholder terkait penerapan ganjil genap di 25 titik. Kita evaluasi karena mulai sesuai Imendagri terbaru Nomor 57, DKI Jakarta susah turun ke level I," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, Rabu (10/11). 

Argo mengatakan, pengembalian 25 titik pemberlakukan ganjil genap sudah diwacanakan sesuai dengan Pergub Nomor 88 terkait meningkatnya volume kendaraan yang terus meningkat di Jakarta yang kini berstatus PPKM Level I.
 
"Itukan bisa dilihat dari perjalanan orang berkendara di Jakarta. Harusnya 15 menit, jadi 30 menit waktunya. Yang biasa 1 jam jadi 2 jam. Lambatnya semakin terlihat ya. Ini akibat kendaraan yang semakin padat,” kata Argo.

Pihaknya, tambah Argo, akan melakukan pembahasan lebih dahulu sebelum menentukan 25 titik gage di jalan-jalan utama Jakarta.

Berikut 13 kawasan yang menerapkan ganjil genap di wilayah DKI Jakarta:

1. Jalan Sudirman

2. Jalan MH Thamrin

3. Jalan Rasuna Said

4. Jalan Fatmawati

5. Jalan Panglima Polim

6. Jalan Sisingamangaraja

7. Jalan MT Haryono

8. Jalan Gatot Subroto

9. Jalan S Parman

10. Jalan Tomang Raya

11. Jalan Gunung Sahari

12. Jalan DI Panjaitan

13. Jalan Ahmad Yani. 

Komentar